icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

When I Fell in Love with My Fictional Character

Bab 9 Ben dan Cinta Sejatinya

Jumlah Kata:1005    |    Dirilis Pada: 22/12/2022

h mengulik handphone untuk memesan taxi online seperti biasany

ta tuan dari mobil t

langsung mema

tanyaku heran. Dia justru te

banget sih," kata Ben menggodaku. Aku me

Kamu bisa aj

fe untuk membeli kopi dan

u." Ben memberikan sa

nk's

i jadi aku pesenin mtcha

gat segala hal tentangku yang pernah kuceritakan

bil. Aku melihat seorang nenek tua peminta-minta sedang mengemis pada

u dengan tat

itu Fhir?"

" tanyak

u yakin nggak salah amb

g yang sangat percaya dengan hukum tarik menarik. Ya, yang orang bilang The Law of Attraction. Aku percaya jika kita bisa memberi kita akan menerima. Tapi bukan dari sesama manusia melainka

enyum me

ni kamu sudah sukses dengan bisnis yang kamu jalani, dan aku lihat semua

enyum mendenga

nya saja, kita nggak tahu satu sama lain. Tapi aku selalu berus

nganggukan kepalanya dengan sen

*

an kerjanya. Tanpa sadar, jarak yang begitu dekat menghanyutkan kami dalam perasaan kami. Ben menatapku dengan tatapan yang berbeda kali ini. Dia mendekatkan wajahnya d

t dingin karena gugup. Dan tangan kanannya berada

agak sedikit nggak fokus k

epertinya dia juga terbaw

r," Dia me

Siang ini aku mau ke cafe dulu. Karena

jawabnya d

ri di depan cermin sambil merapikan penampilanku. Aku masih terbayang moment paling indah untuk pertam

engelaknya lagi." Aku menatap mataku di cermin. Mata yang sed

eristri. Aku tidak mungkin

erhadapku jika orang t

kacau karena Ben. Beberapa menit kemudian aku kelu

Naura. Sepertinya d

Naura di ruangan Ben. Dan meskipun tidak pernah bertemu, aku

emang benar aku tidak mengerti. Ben sempat melihatku yang menolehnya, lalu kulempar senyum padanya. Ben

ung menuj

erasaan apa ini? Aku sungg

hat di depan membawakanku segelas jus alpukat tanpa gula

n Brian langsun

ak Fhir," kata Brian sam

nk's

bayangan wajah Naura yang hadir. Senyum Naura, dan keanggunan Naura. Naura perempuan yang dewasa setahuku dari cerita Ben, dia sangat an

dan begitu sebaliknya. Terkadang a

n berpaling dari

r! Ayok kamu

erjalannya waktu. Mungkin karena kami jarang bersama dan hampir tidak pernah menghabiskan waktu bersama selama dua tahun belakangan. Apalagi pada saat aku mendengar seorang wanita mengangkat te

ang terasa tawar. Sambil pik

aura di ruangan Ben pada saat aku akan mengambil berkas di

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka