Dinginnya Bodyguard, Hangatnya Cinta

Dinginnya Bodyguard, Hangatnya Cinta

Aqilazahra

5.0
Komentar
46
Penayangan
33
Bab

Ketika Alexa pewaris keluarga politik ternama, menjadi target ancaman pembunuhan, sang ayah menunjuk Rafael, mantan pasukan khusus untuk menjadi pengawalnya. Pria itu dikenal dingin, disiplin, dan tak pernah gagal menjalankan tugas. Namun, seiring waktu, jarak profesional yang Rafael ciptakan mulai terkikis. Alexa dengan keanggunannya yang menggoda selalu punya cara membuatnya kehilangan kendali. "Kamu tahu apa tugas terberatmu, Tuan Rafael?" bisiknya menggoda. Rafael menegakkan tubuh, menahan napas. "Menjagamu dari para musuh." Alexa tersenyum samar, matanya berkilat nakal. "Salah. Tugas terberatmu adalah menjagaku ... agar tidak jatuh cinta padamu."

Bab 1 Pengawal Baru

"Rafael, ada tugas berat untukmu. Datanglah ke rumah Tuan Rommy!" perintah salah satu pria bertubuh tegap itu.

"Baik, saya segera datang!" jawab Rafael tegas.

Langit Texas, kota besar di utara Meksiko, tampak muram sore itu. Di kejauhan, suara sirene polisi tak pernah benar-benar berhenti, seperti nyanyian kota yang tak pernah tidur.

Di antara kekacauan itu, sebuah SUV hitam berhenti di depan rumah megah bergaya kolonial Spanyol. Halaman depannya dijaga ketat, menandakan rumah itu bukan milik orang biasa.

Dari dalam mobil, keluar seorang pria bertubuh tegap, berwajah keras, dengan bekas luka samar di telapak tangan kiri. Jaket hitamnya rapi, tapi aura dinginnya seperti milik seseorang yang sudah terlalu lama hidup di antara peluru.

Rafael. Mantan pasukan khusus yang dulu terkenal di unit bayangan La Sombra. Kini, ia bekerja di dunia gelap, melindungi orang-orang kaya yang hidup di ambang maut.

Seorang pria berperut buncit menyambutnya di gerbang. "Tuan Rafael, silakan masuk! Tuan besar sudah menunggu di dalam."

Rafael hanya mengangguk dan melangkah masuk.

Di ruang tamu bergaya klasik dengan lampu gantung besar, duduk salah satu tokoh politik paling berpengaruh di Texas. Pria itu menatap Rafael dengan mata tajam seperti singa tua yang lelah.

"Rafel," katanya berat. "Putri saya beberapa kali menerima ancaman pembunuhan. Dua pengawal yang menjaga anak saya tewas minggu lalu. Dan saya tak percaya siapa pun lagi, kecuali kau, karena kau salah satu anak buah Tuan Julian yang terbaik."

Rafael menatapnya tanpa ekspresi. "Ancaman? Siapa yang berani mengancam Tuan Rommy?"

"Salah satu pesaing pembisnis saya. Saya pernah menolak kerja sama dengan mereka. Dan sekarang, mereka ingin membalasnya melalui Alexa."

Nama itu seakan tak asing di telinga Rafael. Dan ia pun seolah merasa terpanggil dengan gadis cantik yang terkenal itu. Ia pernah mendengar puteri Tuan Rommy adalah wanita tercantik di kota ini, namun sayang sikapnya yang angkuh membuat para pria tak satu pun yang berani mendekatinya.

"Bagaimana Tuan Rafael?" tanya Rommy.

"Baik Tuan. Saya siap melaksanakan tugas dari Anda," jawab Rafael.

Beberapa menit kemudian, Alexa masuk dengan gaun merahnya yang anggun, gaun itu kontras dengan kulitnya yang seputih salju, rambut hitamnya tergerai, dan sepasang mata tajam itu langsung mengunci pandangan Rafael, penuh percaya diri, sedikit angkuh.

"Rafael, kenalkan ini Alexa, puteri saya satu-satunya. Dan Alexa, ini Tuan Rafael, yang akan mengawal ke mana pun kamu pergi, Nak?" jelas Rommy.

"Ayah, jadi ini ... pengawal baruku?" katanya datar. "Kau yakin pria ini bisa kita andalkan?"

Rafael menatap balik, lalu tersenyum sinis. Benar dugaan orang-orang, puteri keluarga besar Rommy terlihat cantik, tapi sayang gadis itu terlalu angkuh dan manja.

"Ya Alexa, Tuan Rafael adalah mantan salah satu prajurit terbaik di kota ini," jelas sang ayah.

Alexa menaikkan alis, tersenyum kecil. "Ayah yakin?"

Rafael menyela. "Jika Anda meragukan saya, carilah bodyguard lain untuk menjaga Anda, Nona muda."

"Tampaknya ayahku menyukai pria yang tidak tahu cara bercanda," ujarnya kesal.

"Aku tidak dibayar untuk bercanda," jawab Rafael singkat.

Rommy tertawa kecil, ia tahu watak puterinya yang keras dan Rafael, pria terkeras dan dingin. "Rafael, mulai malam ini kau tinggal di rumah ini. Dan jagalah Alexa jangan sampai terluka sedikit pun."

"Baik Tuan!" sahut Rafael.

Alexa mendengus pelan, lalu berjalan pergi. "Cih, sangat menyebalkan!"

Lanjutkan Membaca

Buku serupa

Terjebak Gairah Terlarang

Terjebak Gairah Terlarang

kodav
5.0

WARNING 21+‼️ (Mengandung adegan dewasa) Di balik seragam sekolah menengah dan hobinya bermain basket, Julian menyimpan gejolak hasrat yang tak terduga. Ketertarikannya pada Tante Namira, pemilik rental PlayStation yang menjadi tempat pelariannya, bukan lagi sekadar kekaguman. Aura menggoda Tante Namira, dengan lekuk tubuh yang menantang dan tatapan yang menyimpan misteri, selalu berhasil membuat jantung Julian berdebar kencang. Sebuah siang yang sepi di rental PS menjadi titik balik. Permintaan sederhana dari Tante Namira untuk memijat punggung yang pegal membuka gerbang menuju dunia yang selama ini hanya berani dibayangkannya. Sentuhan pertama yang canggung, desahan pelan yang menggelitik, dan aroma tubuh Tante Namira yang memabukkan, semuanya berpadu menjadi ledakan hasrat yang tak tertahankan. Malam itu, batas usia dan norma sosial runtuh dalam sebuah pertemuan intim yang membakar. Namun, petualangan Julian tidak berhenti di sana. Pengalaman pertamanya dengan Tante Namira bagaikan api yang menyulut dahaga akan sensasi terlarang. Seolah alam semesta berkonspirasi, Julian menemukan dirinya terjerat dalam jaring-jaring kenikmatan terlarang dengan sosok-sosok wanita yang jauh lebih dewasa dan memiliki daya pikatnya masing-masing. Mulai dari sentuhan penuh dominasi di ruang kelas, bisikan menggoda di tengah malam, hingga kehangatan ranjang seorang perawat yang merawatnya, Julian menjelajahi setiap tikungan hasrat dengan keberanian yang mencengangkan. Setiap pertemuan adalah babak baru, menguji batas moral dan membuka tabir rahasia tersembunyi di balik sosok-sosok yang selama ini dianggapnya biasa. Ia terombang-ambing antara rasa bersalah dan kenikmatan yang memabukkan, terperangkap dalam pusaran gairah terlarang yang semakin menghanyutkannya. Lalu, bagaimana Julian akan menghadapi konsekuensi dari pilihan-pilihan beraninya? Akankah ia terus menari di tepi jurang, mempermainkan api hasrat yang bisa membakarnya kapan saja? Dan rahasia apa saja yang akan terungkap seiring berjalannya petualangan cintanya yang penuh dosa ini?

Bab
Baca Sekarang
Unduh Buku