Juniper Lane
1 Buku yang Diterbitkan
Buku dan Cerita Juniper Lane
Fajar Baru
Romantis Sophie Wilson mencintai Daniel Carter seumur hidupnya.
Saat dia mendekati akhir hidupnya, Daniel menggenggam tangannya, air mata mengalir di wajahnya.
Dia berpikir itu adalah pengakuan cinta terakhir.
Namun kemudian Daniel menghela napas, "Sophie, menjadi suamimu sepanjang hidup ini benar-benar menguras tenaga. Aku hanya ingin hidup bersama Lily di Desa Pesisir sebagai nelayan sederhana."
Pada saat itu, Sophie sampai lupa bernapas.
Lily yang dia sebut adalah wanita nelayan yang menemukannya bertahun-tahun lalu di Desa Pesisir. Dia berbohong, mengaku sebagai istrinya, dan menyembunyikannya, hidup sebagai pasangan.
Ketika Sophie menemukannya, Daniel, yang telah hidup dalam kemiskinan begitu lama, mengingat segalanya. Dia tidak melirik Lily Harvey sedikit pun dan kembali bersama Sophie ke keluarga Carter.
Dia memberinya pesta pernikahan yang mewah, berjanji untuk selalu berada di sisinya selamanya.
Namun kini, saat Sophie sekarat, suaminya mengatakan kepadanya bahwa dia menyesalinya. Anda mungkin suka
Dalam Dekapan Dosen Tama
an_febizha "Jangan memberontak, Run," suara Tama terdengar berat, serak, menahan gemuruh di dadanya. Dia tidak memberi jeda. Wajahnya kembali turun, ke garis leher Runa yang berkeringat, menghirup aroma tubuh gadis itu dalam-dalam, lalu kembali mencecapnya.
"Aku suamimu," bisiknya lagi, tepat di telinga Runa, "Dan kamu istriku. Apa yang kita lakukan ini benar."
__
Oleh : anfebizha
Gairah Nikmat Kopi Susu
Juliana 21+
"Pantas belum jalan, ada maunya ternyata" Ujar Fany
"hehehehe... Yuk..." Ujar Alvin sambil mencium tengkuk istrinya.
Fany segera membuka handuknya. Buah dadanya menggantung indah, perutnya yang rata dan mulus, serta area kemaluannya yang ditutupi rambut hitam langsung muncul. Alvin segera memeluk Fany dan melumat buah dadanya dengan rakus.
"Pintu sudah dikunci? " Tanya Fany
"Sudah...." Jawab Alvin disela mulatnya sedang mengenyot puting pink milik Fany
"nyalain Ac dulu" suruh Fany lagi
Sambil melepas sedotannya, Alvin mencomot remote AC lalu memencet tombol ON.
Kembali dia melumat buah dada Fany bergantian kiri dan kanan, buah dada yang putih dan terlihat urat-urat merah dan biru di buah dada putihnya, membuat Alvin makin rakus melumatnya.
Sambil menrunkan celana pendek dan celana dalamnya, dia membuka kaosnya, lalu merenggangkan paha Fany, ujung kontolnya yang belum tegak sempurna diberi ludah lewat jari tengahnya di bagian kepala, lalu menggosok gosok pelan di bibir vagina Fany.
Fany mendesah dan merasakan mulai ada rangsangan di bibir kemaluannya, lalu tiba-tiba masuk batang berurat milik Alvin di vagina Fany yg belum begitu siap dan basah, pelan2 lelehan cairan membasahi dinding vaginanya, Alvin mulai menggoyang dan naik turun, Fanny memeluk bagian pinggul suaminya, pahanya dibuka lebar.
Tidak lama kemudian.....