HanifahSD
Buku HanifahSD(1)
Kristal Cinta Adelia
Romantis Dalam usia yang masih sangat belia, Adelia Nastiti merasa telah menemukan cinta pertamanya. Perjumpaan dengan seorang lelaki dewasa bernama Tommy, dengan tanpa sadar telah saja mengguncang kesucian nuraninya yang tak bercela oleh noda pamrih asmara.
Namun sayang, cinta suci itu tiada berbalas. Karena setelah tahun demi tahun berlalu, ternyata tak pernah lagi ia temukan jejak sang mentari paginya. Pemuda itu pergi tanpa pesan, membuat Adelia patah hati dan juga tertekan.
Seiring kedewasaan yang datang menyongsong, pengalaman pahit akan cinta pertama telah merubah Adelia si gadis manis penuh tawa, menjadi sesosok gadis berhati dingin tanpa canda.
Sampai suatu saat, takdir telah kembali mempertemukan dua insan yang terpisah setelah bertahun lamanya, dalam situasi dan kondisi yang menuntut mereka untuk selalu dekat.
Hati Adelia yang membeku, perlahan kembali mencair saat cahaya mentari paginya telah kembali intens mengorbit mengitari semestanya. Saat hati kembali percaya akan datangnya kesempatan kedua, saat itu pula Adelia sadar bahwa Tommy telah memiliki Julia sebagai calon tunangannya.
Dalam situasi pelik yang melanda, akankah takdir berpihak pada Adelia? Atau justru akan datang matahari lain yang mampu membahagiakannya?
Anda mungkin suka
Gairah Citra dan Kenikmatan
Juliana Seto lalu merebahkan tubuh Anissa, melumat habis puting payudara istrinya yang kian mengeras dan memberikan gigitan-gigitan kecil. Perlahan, jilatannya berangsur turun ke puser, perut hingga ke kelubang kenikmatan Anissa yang berambut super lebat.
Malam itu, disebuah daerah yang terletak dipinggir kota. sepasang suami istri sedang asyik melakukan kebiasaan paginya. Dikala pasangan lain sedang seru-serunya beristirahat dan terbuai mimpi, pasangan ini malah sengaja memotong waktu tidurnya, hanya untuk melampiaskan nafsu birahinya dipagi hari.
Mungkin karena sudah terbiasa, mereka sama sekali tak menghiraukan dinginnya udara malam itu. tujuan mereka hanya satu, ingin saling melampiaskan nafsu birahi mereka secepat mungkin, sebanyak mungkin, dan senikmat mungkin.