SEX DESIRE

a atau sekadar hal gila seperti yang biasa dia lakukan bersama wanita lain. Bagaimana pun juga, dia sama sekali

satu atau pun dua wanita saja, entah berapa wanita yang sudah dia bawa ke rumah dan tidur bers

ean menangani Reina. Itu akan lebih baik baginya, daripada terus bertikai mendengar tuduhan dokter Sean. Teman

awatir jika anak manis sepertimu menjadi korban kegilaanny

memang suka melakuk

ja, uang beberapa juta atau sekadar iphone baru tidak seberapa baginya. Entahlah, saya tidak mengerti denga

lamatkan sa

rcanda saja menggodanya, sebentar saya periksa dulu. Apa yang kam

kter Sean. Tentu saja, dia seorang dokter dan tahu persis dengan kertas yang melingkar di pergelangan t

ke rumah sakit oleh Jemmy, rupanya k

pertinya tepat di urat nadi. Apakah ka

akan berguna, sebab dia akan mengetahui segalanya tanpa diberikan penjelasan oleh Rein sendiri

njang. Tidak mungkin hanya masalah kecil membuatmu ingin

kali lagi dugaan dokter Sean benar, dirinya tidak mengalami masalah kecil yang membuat diriny

a saja saya di sini atas panggilan dari Jemmy untuk mengobati lukamu. Luka akibat tertabrak mobil Jemmy tidak seberapa, satu dua hari saja akan

, saya

masalahmu, jika saya bisa mem

idak, Dokter. Saya tidak mau m

aja di sini, jangan khawatir Jemmy bukan orang jahat yang bisa menyakitimu. Dia sudah

ng jawab jika terjadi sesuatu ke

ya. Dia mencoba menenangkan Reina, tapi tidak berhasil. Reina juga tidak mau bercerita kepada

n tidak mau menceritakan masalahnya kepada dokter Sean. Akhirnya,

odoh lagi apalagi berusaha melarikan diri dari masalahmu. Saya yakin, akan ada solusi dari

uda, tapi tentu saja tidak bisa dikatakan muda lagi setelah masalah meni

idak mau!" peki

ina. Setelah dokter Sean mengobatinya dan meninggalkan Reina seorang diri di kamar, Jemmy juga membiarkan

di?" tanya Jemmy seket

gadis, "Reina, kamu k

ukkan yang cukup erat, hal itu membuat Jemmy sangat iba. Reina mengingatkannya kepada ad

apa hari tanpa makan dan tanpa melakukan aktivitas, mogok sekolah dan sebagainya. Hingga hari itu, dia mendapatkan pelukkan untuk tarakhir kali

asuhan. Tolong selamatkan saya! Saya mau tetap di sini Tuan. Saya akan lakuk

ya juga tidak tega. Kamu boleh tinggal di sini semaumu, tidak perlu beker

telah ini, semua sudah hancur. Masa depan saya hancur, sa

yai saya, kamu bisa ceritak

epala, "tidak! Tidak!

ambu