Perfect Soulmate

ri di wajah Rose. Menjadikan

in!" ujar Mama Rose dengan nada m

manya dengan sebutan 'Mom', tidak Eoma, k

Clara mendekati Rose, kemudian

au sudah cantik, Jay

udah lulus S2 di Amerika, Rose belum menyelesaikan kuliah di sini. Dim

ajah tidak sedap karena sed

jurusan akuntansi, dan malah masuk jurusan musik." Rose semakin frustasi, hampir saja ia mengaca

sekali ia membenarkan tatanan rambut

tipe laki-laki yang seperti itu, bukan

rika. Dia bilang bahwa aku harus jadi lulusan terbaik, d

ok Jayden yang berucap

ungguh. Kau tahu bahwa Jay seperti itu, bahkan di usia

an ku, Jay adalah alien ya

Clara menepuk p

k baik membuat Nyonya

pir lupa dengan

anggil Mama Jay de

menghadap pada Clara dan mencium

nak kecil." Clara menggeleng-gelen

*

cantik har

enar-benar mempersiapkan diri u

ra dengan Nyonya Jeon, N

ya. Eoma jadi tidak khawatir m

sih kemba

?! Apa akan menyusul juga,

a, Rose masih merasa canggung jika dengan ayah Jayde

erbenturan dengan jadwal kepulangan Jay. Cabang JJ di sa

Semoga masalah nya

an positif. Jika pun ingin bertanya dan memberikan penda

." Nara melirik sejen

dirinya merasa gugup. Apalagi hubungan jarak jauh mereka tidak berjal

all adalah lima bulan lalu, seterusnya mereka

ari mobil mewah milik keluarga Jeon. Begitu pula dengan Nara. Setela

ara. Belum sampai ke sana, salah satu dari dua orang pe

a a

keluar, beliau akan naik taksi jika kita

lirik Rose yang mengang

f Ro

Eoma?! Mari kita ke sana.

ti itu. Perkataan

*

hitam oversize yang tengah me

kelebat, merasa sedikit kesal. Ia l

a yang perawakan tubuh nya sangat

ambil langkah lebar dan memeluk per

you, my

memang pelit untuk bicara ba

ng." Pelukan perlaha

gin ke

dia ingin pergi ke to

ia sayang,

i itu tidak masalah." Nara tertawa

anusia purba, padahal jelas-jelas aku

nada mencibir. Tapi itu hanya bercanda. Anak laki-la

, dia potong rambut atau ganti warna rambut? Rose memang memili

e, si gadis baik, ceria, re

ma tahun,

*

nan rambut nya, yang semula di ge

al. Enaknya di kuncir atau seperti ini saja?!" t

" gumam Rose kemudian menyelip

ntik, menawan dan

ak ke pesta. Tapi sebenarnya tampilan Rose sebelumnya pun tidak begitu bur

akutnya malah membuat canggung. Ro

imana Jayden berada sekarang s

aat seorang laki-laki berpak

ya memang berdetak tidak k

it urakan sekarang," batin Rose. Ia melihat la

up jauh. Satu detik kemudian mereka sama-sama m

luk Rose. Pelukan yang tidak didapatkan selam

uman ketika merapatkan tubuh

batin Rose yakin bahwa perasaan Jayden tida