Do You See What I See

ba-tiba menghadang jalan antara Caren dan Troy yang telah menyiapkan penyerangan ini. Beruntung

ng sangat terlihat kaku. Sampai-sampai Caren ingin memukul wajah itu

en yang tetap harus terlihat cool dan tenang. Dalam doanya terus terpanjat agar mereka tidak tertangkap dan lolos dari p

, silaka

mulanya ia sedikit menunduk dan merasa lesu. Sementara Troy tamp

en berbisik pada Troy saat mereka sudah berjala

spresi tenang. Apakah kamu susah mengaturnya? Kalau susah ini akan menjadi halangan saat kamu berhadapan deng

ini pertama kali Caren melihat kerajaan bangsa vampir berada. Ternyata lebih su

i ke dalam," ucap Troy seraya men

meter saja. "Tidak masalah, tapi apa yang harus aku katakan saat sudah di sana? Apa aku b

ikkan rangkaian idenya. Beberapa sekon mereka habiskan untuk berd

ng sangat hafal dengan wajahku. Aku takut mereka semua tahu bahwa akulah darah sucinya," sungut Caren

kamu dapat membawa dan membujuk Aldric untuk memasuki negara Lexicon. Lalu dia akan dibawa ke ist

katannya bersama Troy. Ia segera menuju mendekati ge

pa k

aan. Tentu saja para pengawas vampir itu tidak bisa sant

Di mana pria itu berada?" tanya Caren pada para pengawal

ngguh ingin menghormati mereka karena sebelum ia memberontak, tentu

eperlua

"Sudahlah, tolong panggilkan kalau saya tidak boleh

Silakan pergi sebel

. Tapi Caren tidak boleh terlihat takut, mengingat apa kata Troy

n menyesal kar

kang para penjaga ini langsung membuat mereka segera bergeser sambil menunduk menunjukkan

menahan perasaan malu sudah mengakui sebagai kekasihnya. Dia mendeka

dengan sendirinya. Caren pun sudah masuk ke dalam, hal ini di luar pengawasannya. Tetapi Troy

masuk bersama Aldric, gadis itu segera melepaskan

yang terdengar dingin dan kali ini matanya me

perti melihat sosok istimewah yang mampu menggetarkan hatinya. Hanya saja Aldric tidak boleh membiarkan Caren tetap berada di tempat terbuka lapangan istana ALIVE, sebelum saudaranya melihat eksistensi Caren, lebih baik Al

uangan besar yang cukup gelap, hanya saja di setiap sudut terdapat lilin hias yang sengaja menjadi penerangan utama, begitu juga ada beberapa darah disajikan dalam secangkir gelas bening di sekitar sudut ruangan di samping lilin-lilin tersebut, membua

pa kamu dan dari mana asalmu?" tanya Aldric yang terdengar menyeramkan, bahkan ia mendekatkan w

negara UTK ini, aku ingin bert

tika ia sedang merasa terpanggil. Namun Caren tidak bisa menebak

di sekitar tengkuk Caren sambil menghirup aroma tubuh Caren yang sudah sedik

a meyakinkan diri dengan tenang bahwa ia tidak akan kenapa-napa. Bisa saja apa yang sudah Troy berikan padanya dapat

enti di belakang Caren sambil menahan tengkuk Caren dengan tangannya yang ditekuk. Lalu ia melepaskan p

menggerayap di antara lengan Caren dengan usapan lembutnya hingga kedua tangannya melepaskan jaket kulit

isa membiarkan Aldric membuka sel

k tahu apa yang ada dalam pikiran Aldric, kenapa pria itu membaw