Wedding Agreement
anas. Darren tampak berjalan ke arah mereka, lalu menepis kasar tangan Johnny
cuma memanfaatkanmu untuk membala
manfaatkanku untuk membalas dendam kepadamu, tentu saja aku rela. Lagi pula kenapa kau harus
menarik tangan Olivia dan membawanya p
udara kosong di depannya. Kedatangan Olivia yang tiba-tiba dan diperkenalkan
itu berniat membalaskan dendamnya kepadanya. Dan liciknya, dia
kanku seperti ini! Kau akan segera
*
nny tadi. Ini baru permulaan, namun Darren tidak mengira kalau Olivia akan sesenang ini
u senang?"
jawaban. Namun di balik itu semua bisa Darren lihat ada amarah yang me
jawab atas perubahan Olivia sekarang, dia adalah Johnny. Pria itu yang sudah membuat wanita baik hati dan lug
yanganmu akan merasakan frustrasi karena mantan k
*
endor yang kosong sesuai tanggal pernikahan mereka. Tentu saja dengan waktu terbatas membuat pernikahan mereka sesimple
n malah mengatakan sayang membuang uang ratusan juta dalam satu malam. Hingga akhirnya mereka menc
anku. Aku pikir kamu ma
g maksudmu?" timpal O
ma, atau pun film itu tidak nyata. Lagi pula pernikahan kita tidak nyat
han mereka memang digelar bukan karena berdasarkan cint
hir kita bisa berpisah s
malah balik ber
kut anakku akan mengira kalau kamu adalah ayahnya,"
an? Aku tidak tahu kapan kita akan berpisah
ta akan terus berlanjut meskipun misi balas dend
*
rr
Apa ada yang kamu
0
beda sekali dengan kamar tidur miliknya yang sempit. Olivia jadi membayangkan, bagaimana jika nanti
tu saja sudah
0
rr
ya
0
0
rr
, akan nyaman juga untukmu. Besok kita akan pergi toko furniture, m
0
yakin menolak pun sepertinya tidak mungkin, karena setelah ia membaca pes
ah nanti hidupku akan jad
bah seratus delapan puluh derajat. Ia pasti harus mengikuti gaya hidup seorang kolongmerat yang man
eraya mengusap lembut perutnya yang masih rata. Namun sayangnya takdir tidak berpihak ke
*
kan semua pekerjaannya. Di sana Olivia sudah menunggu di depan pintu masuk. Ada se
ng tidak bisa aku tinggalkan begitu
da kekurangan satu pun. Kalau melihat dari fo
barang-barangku hanya sedikit dan sepertinya tidak ak
gukkan kepalan
ulang saja?"
at kasur bayi dulu untu
ak terkejut mendenga
memastikan masih ada kemungkinan kalau di
rjalan lebih cepat, meninggalkan Olivia yang sampai saat i
ren berada di tempat tidur yang sama? Darren pasti tidak akan ber
a ada seorang pelayan menyambut mereka dengan ramah dan men
pai tiba di bagian anak anak, Darren melihat
?" Darren bertanya pada Olivi
masih di trimester awal," tolak Olivia.
arren. Apa tidak salah sosok Darren yang terbilang sempurna ini masih sendiri? Mustahil ada perempuan yang tidak menyukain
kasih?" Pertanyaan itu akhi
at membuatnya terkejut dan tak mengira Olivia akan menany
Darren barusan, entah kenapa membuatnya merasa malu. Di usianya yang tergolong masih muda, Darren sibuk meng
tanya seperti itu?" Kali
n dibuat gugup. "E
n Da