icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Gairah Membawa Petaka

Bab 5 Mertua

Jumlah Kata:1089    |    Dirilis Pada: 22/08/2022

lingkuhanmu!" Pekik seorang wanita paruh baya yang la

dari sang suami berkunjung di saat selingkuhannya ada di rumah. Bagaimana jika Arman keluar dan berpapasan langsung denga

n kesini? Ada

anya ke arah Cantika yang berbicara dengan logat gelagapan. Seakan

memang benar-benar telah melakukan perselingkuhan di belakang suaminya. Humaira pernah ingin memberitahu Gayatri, akan tetapi sebelum itu terjadi Cantika sudah mengancam Humai

ka sampai kamu berani berkhianat di belakang Rama. Dia susah-susah menjalankan tugas militernya disana, dan kamu malah asik-asikan selingkuh di

mertuanya itu berkata demikian, hanya saja yang membuat Cantika takut ialah karena Arman sedang berada di sini.

ku salah apa, Bu? Sehingga Ibu begitu teganya terus-terus

elama ini uang gaji Rama selalu masuk setengahnya pada Cantika, sedangkan untuk Gayatri sendiri hanya s

n dan perjuangan yang harus di lakukan, apalagi yang menjadi taruhannya adalah nyawa. Menjadi istri Rama adalah keuntungan besar b

rusnya jika suami tak ada si rumah, kamu tidak perlu berpenampilan seperti itu.

gi pula itu hanya mobil second saja kok." Ungkap Cantika de

cukup untuk membeli mobil, melihat gaya hiudpmu yang begitu tinggi, Cantika. Belum lagi biaya Sekolah sama

akan dan biaya hidup Humaira. Selama Cantika hidup tanpa Rama, ia tidak pernah sekali pun memasak makanan. Setiap harinya dia dan Arman akan menghabiskan waktu di luar dan makan di Restoran atau tempat makan lainnya. Jika sedang di rumah,

di alasan seseorang tidak memiliki tabungan, Bu. Sudahlah, Cantika tidak ingin terus berdebat dengan Ibu

umah Rama yang dia buatkan untuk Humaira, bukan k

likku juga, jadi rumah ini juga milikku. Ibu jangan nge

memberi restu pada Rama untuk menikahimu. Tidak punya tatakrama sama s

ormati, Ibu juga harus tau menghargai orang lain. Sebelum menilai orang pandai-pandail

erkata-kata. Apalagi saat ini dia sedang berbicara dengan mertuanya sendiri, ora

sama Sekali, dan Ibu juga tidak akan tinggal diam, Cantika. Suatu saat Ibu akan buktikan kalau kamu benar

atri. Cantika mengikuti Gayatri dari belakang karena ingin segera menutup pintu kala Gayatri sudah keluar dari dalam rumah. Ak

noleh pada asal suara, mencari-cari siapa

tubuh mertuanya keluar dan segera menutup pintu, mengu

seperti ini, buka pintunya, Cantika. Dasar menantu durhaka!

sempat untuk melihat siapa pemilik suara tadi. Ia menggedor-gedor pintu rumah Cantika dengan

ng, jangan ganggu lagi." Gumam Cantika dari dalam rumah. Ia p

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka