icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Cinta Palsu Suamiku

Bab 5 Cintamu Palsu Seperti Cincin ini

Jumlah Kata:1135    |    Dirilis Pada: 31/07/2022

ndak membuka mulutnya untuk menjawab terd

udah pulang. Aku ke depan ya," kata A

letakkan box nya diatas meja. Dan melanjutkan

pan suratnya, agar aku tida

fi mampir. Dia tersenyum pada Sofi lalu duduk di d

. Anisa tersipu malu, dia yang biasanya polos tan

awab Anisa jujur agar Aldi merasa se

h ya Mbak, sudah Sore Sofi mau pulang."

aik motor lagi ya," seru Luna

likan cincin pada Anisa, Aldi senang. Dengan be

mik juga melihat cincin Anisa. Dia tampak t

," seru Bu Jumik melirik Ani

di sore," kata Anisa berharap Bu J

sa langsung tersentak mendengar ucapan Bu Jumik."Belinya dimana? Ada suratnya tidak?" tanya Bu Jumik pe

belanjaannya. Tetapi Bu Jumik tidak percaya dengan jawaban

Jumik tadi. Dia sendiri belum melihat kwitansi pembelian cinc

g mengkoar-koarkan kalau Anisa cincinnya ba

kai cincin, tapi kelihatny

pada buat beli cincin mending buat makan, bia

Fit, katanya Aldi yang

nyebar, padahal mereka belum tahu kebenarannya.

incin istrinya. Ibu tidak minta

dari pada punya Nisa. Kamu tenang saja, kakakmu k

dah tiap bulan kasih uang Ibu. Sudah kreditin Sa

ketika Handoko diam, dia sadar selama ini dia tidak bisa menyenangkan hati istrinya. G

meminta uang pada Aldi. Bahkan Aldi sampai bela-b

a makanan untuk Anisa dan anak-anak

gsung ambil mangkok dan sendok. Aldi p

u," kata Anisa meletakkan dua m

ngkus bertiga saja. Ini mau aku kasihka

a hanya memintakan Lendra saja pada Luna. Ber

. Lastri dan Salman langsung memakannya sedangkan Ald

belikan tidak ya?" ta

dia, yang pentung kita d

lah itu bermain dengan Lendra. Anisa sedang me

il ponselnya. Anisa segera menanyaka

si cincinnya ma

cinnya? Nggak bersyukur banget sudah

anya. Cincin seperti ini pasti mahal ha

eluar dari kamar. Anisa curiga bahwa dia m

fi ke pasar, untuk menanyakan k

Aldi tidak berbicara sepatah katapun pada

kan berangkat setelah makan siang, karena So

ke toko emas?" tanya Sofi

nti Mbak akan pura-pura nemu saja cincin ini d

enuju toko emas. Anisa sempat celingukan tak

saya bantu?" tanya karyawan tok

ya Mbak? Takutnya emas terua orangnya nyariin," jawab Ani

ke belakang untuk dites. Anisa menunggu beberapa menit.

punya pasti nggak akan nyariin," kata karya

ditipu oleh Aldi. Anisa tidak menyangka Aldi tega

di, lalu berjalan menuju tem

rti cincin ini," bagian Ani

mengetahui itu bukan cincin emas

ndra dan Luna. Dia menyapa Luna dan Lendra tetapi ti

i ke kamar, dia mengambil ci

emberian kamu," kata Anisa meletakka

ran."Kamu kurang bersyukur banget sih

asi sebagai bukti cintamu ke aku. Apa cint

at itu. Aldi terdiam, dia tahu dia salah karena telah menipu

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Uang Belanja2 Bab 2 Berebut Uang3 Bab 3 Tetangga Julid4 Bab 4 Berkata Cinta Bukti Tak ada5 Bab 5 Cintamu Palsu Seperti Cincin ini6 Bab 6 Saling Diam7 Bab 7 Lastri Dalang Semuanya8 Bab 8 Gagal Makan Mie Instan9 Bab 9 Telat Bangun Akibat Kekenyangan10 Bab 10 Pencuri Rantang11 Bab 11 Pamer Rantang Hasil Mencuri12 Bab 12 Bapak Tidak Bertanggung jawab13 Bab 13 Tuduhan Perselingkuhan14 Bab 14 Permintaan Maaf Yang Tidak Tulus15 Bab 15 Aldi Dilema16 Bab 16 Aldi Menolak Menceraikan Anisa17 Bab 17 Pembicaraan Lastri 18 Bab 18 Kekecewaan Aldi Pada Lastri19 Bab 19 Bertemu Teman Lama20 Bab 20 Aldi Cemburu21 Bab 21 Talak Satu22 Bab 22 Berpikir Dua 23 Bab 23 Diusir24 Bab 24 Biaya Perceraian25 Bab 25 Ibu yang Matre26 Bab 26 Ambil saja Mantanku27 Bab 27 Jangan Meminta Harta gono-gini28 Bab 28 Lauk Basi Dari Mantan Mertua29 Bab 29 Vidio viral Lastri30 Bab 30 Luka Hati Luka Diri31 Bab 31 Barter Yang Adil32 Bab 32 Kekayaan Selina33 Bab 33 Persidangan Pertama34 Bab 34 Kasih sayang Fatir35 Bab 35 Lembah Dosa36 Bab 36 Desakan Selina37 Bab 37 Menikah Siri38 Bab 38 Resmi Bercerai39 Bab 39 Sikap Aneh Selina40 Bab 40 Permintaan Selina41 Bab 41 Menjual Rumah42 Bab 42 Dilamar Di depan Mantan43 Bab 43 Masa Lalu Selina dan Aldi44 Bab 44 Lastri Lumpuh Handoko Meninggal45 Bab 45 Aldi Di Penjara46 Bab 46 Permintaan Maaf Aldi47 Bab 47 Pernikahan Anisa dan Fatir48 Bab 48 Air Mata Lastri49 Bab 49 Aldi Sakit50 Bab 50 Lastri Kemalingan51 Bab 51 Terkena Gangguan Jiwa52 Bab 52 Kontrakan Dua Ratus Ribu53 Bab 53 Kabar Bahagia54 Bab 54 Penyesalan Lastri55 Bab 55 Ending