My Sexy Sister
a, padahal dia ingat betul kalau semalam keduanya tidur s
Udah mandi ya?" tanyanya
bawah, di sana kedua orang tuanya tengah berbicara serius dengan pria itu, J
am mereka ketahuan tidur di kamar yang
ejauh ini kamar Jeremy selalu dibilang aman untuk melakukan apa saja, apalagi kedap
in abis pasti s
sana sudah melunak, dia yakin Jeremy suda
anjang dan pura-pura tidur, sayangnya mata itu menangkap bayang
ira mam
indah kamar, aku cariin, sini pelukan pagi
ukan itu, dia bisa merasakan debaran jantung Jere
antungnya
a nyariin
h, a
. Kalau kamu hilang, pap
awah sana sampai semua orang menunjukkan wajah kerasnya, dia sampai takut kal
r yang kebetulan Aji udah kasih tahu, cuman belum Ka
gimanapun aku s
gan sangat lembut hingga memabukkan, kedua tangannya menahan pinggang Sashi yang mel
turun membuat Jeremy semakin memainkan fantasi liarnya, beruntung dia p
, tapi emang selamanya
kak jangan cium aku lagi deh, aku
a, kamu suka
y buang begitu saja, dia peluk rapat Sashi hingga bisa dia rasak
ashi, gadis itu mengerjap, tidak bisa menger
alikan sama Andreas, kira
as lebih dari yang tadi, buku kukuny
a kok, nggak minat b
Jeremy menyugar rambutnya ke belakang. "Terserah s
marah gitu ke ak
dia jahat, Sashi ... dia cuman mainin kamu, suka taruhan sambil
a masih ada secerca rasa pada Andreas, pemuda itu cintanya di kampus, tapi melihat marahnya Jeremy tadi,
dia yakin Jeremy masih mengambil jas dan tas di kamar itu,
gak sambil memutar tubuhnya ke depan, menghalangi tangan pr
kamu? Biasanya juga jutek kalau aku banyak omong
menangis darah, biasanya dia yang ketus
ia masih memeluk pinggang Jeremy sampai usapan di kepalan
tahnya sambil menjauhkan
Ap
ab. Kakak nggak akan bantu kamu lagi kalau ada masalah sama Andreas, ud
nggak akan balikan sama dia, please
k bisa marah sa
emy merasakan siksaan luar biasa dalam dirinya, bagaimana tidak, ini m
*
ini, dan aku minta kalian ng
Lolita sudah gatal saja m
ku cuman kasih tahu kalian yang kak Jere
orang tampan akan tetap menggemaskan seperti hamster, maka itu mereka a
kenal tangan besar itu, siapa lagi kalau bukan Andreas s
opi kekinian b
ku nggak bakal begad
emarin, you know so much about me, ar
, tapi tangan Andreas menariknya hing