TAWANAN CEO DINGIN
ak akan pernah bisa bersembunyi. Ke
ah satu murid yang ternama di sekolah. Wajahnya tampan da
sebelum Anna mencurigai kami. Membawanya keluar dar
yang kau lakukan di tempat seperti ini? Dan lagi, pakaian dan riasan
ergilah saja dari sini. Ini buka
. Namun, lelaki itu justru menahanku. Dengan wajahnya
sentak
saran, bagaimana aku bisa berkencan
rtak. Lela
akan berkencan dengan Edwin.
ki populer semacam dia harus berkencan dengan pacar sewaa
ipikal lelaki mesum? Yang suka
gkannya aku s
mal, tak mungkin men
kenal?" tanyaku kepada Edwin. Aku tahu ini adalah privas
a sembari memandang ikan-ika
'menyentuh' perempuan secara fisik. Karena tentu, dia tak mau diang
kau mela
ut. Ia agak terganggu dengan pert
n menanya
apa?" balasku
epanku. Terlihat jelas perbed
yak yang memperhatikan. Bahkan, tatapann
an tubuhnya di depanku. Menjadikan ka
leh juga bertanya ken
rse
Lalu memandang lagi ke arah akuarium
rempuan yang rela
k suka
yang menjadi pacar sewaan? Perempuan
Namun, tak memb
Edwin yang terkenal lagi kaya raya, dia pasti risih berj
erepotkan. Belum lagi dengan berita yang
ih tak habis pikir kepada orang-orang kaya yang men
anyak orang yang mengharapkan seorang pacar
gku. Lets see... How fa
menyerangku. Sebaliknya... di
n sebagai permulaan saja. Entahl
tak cukup bagimu untuk memberit
E
ertanya kepadaku? Edwin berpangku t
m akuarium selama satu jam. Aku ju
pid Company. Apakah kau tak ingin memberitahuku? Atau
k kaget. Apa
ni menga
can denganku. Kukira, dia hanya ingin menyentuh tubuhku saja. Tetapi
adona yang tak pernah bisa ditaklukkan. Aku penasaran, bagai
eluarkan. Man
nyeri
anis itu beruba
adi disembunyikan k
diri. Bagaimana caranya aku
inginkan, Seri
denganmu. Kau mau
tubuhku
dan juga badan yang bagus. Tidur dengannya pasti aka
ada orang brengsek sepertinya hanya a
ak
an tak peduli jika kau aka
n meninggalkan Edwin deng
larikan diri dari iblis s
n pulang aku merasakan ponsel
lku. Nomor t
ang menelponku be
matikan, sebua
Universitas S, Queen. Aku
au
da Claude! Claude juga pasti mengira aku mah
ng itu menghubu
ri bus. Mengubah ru
g lelaki yang berdiri dengan gagahnya di depa
kasak-kusuk sem
kekayaannya di depan universitas." Aku
unggu?" tanyaku
tanpa basa-basi. Sangat ju
asanganku berpesta malam ini. Perg
rpe
hu kepada Anna. Dia mengatakan kalau klienmu yan
sini. Klienmu hari i
melo
dariku, langsung saja lelaki dingi
n, "Kau butuh penampilan yang sempurna dan t
nghela
belum selesai. Aku harus men
aku keluar dar
ebut neraka ini terlalu in
ebuah mall kelas atas
pun ditampilkan untukku. Ah, tidak-
rpakaian dan melihat betapa c
pemilik perusahaan fashion. Seleran
u pakaian norak dengan wa
sepuluh, lagipula ini j
k, ya tidak.
n saja." cetusku
menghina lelaki yang
smu, tetap saja k
nya kesal. Xixixixi. Salahnya
ya. Kini, sebuah gaun berwarn
ngat lembut. Belum lagi dengan poto
bengong sesaat. Diam-diam aku
yang in
anis pakai ini. Mel
ahal aku melihat selintas pipinya merona
g kita k
elalak.
akan membiarkanmu pergi d
LEK
Rasanya ingin kumasu