Red Dwarf Star

di meja makan. Abi dan bang Farhan s

inya. Jangan diem dikamar

nya juga bantuin um

di kamar terus kalo puas

Kaya yang pernah ada di

ih puasa ko udah ri

mi nyebelin,

edunia, Sal. Gaada yang bisa nandingin kegantengan a

ih jomblo." Salsa bal

h ngomong gitu sama

sebagai jomblo. Padahal, jika dilihat dari umur, ia sudah cukup untuk menikah. Apalagi ditambah dengan paras yang tampan serta mapan. Namun, kembali lagi kepada kehendak Allah. Segala s

arganya serentak mengucap Alhamdulillah kemudian m

asih kesempatan buat menjalankan ibad

umi. Sedangkan Salsa dan Farha

ini itu lagi pas puasa. Anak abi sudah besar,

alam-dalam. Malu sekali rasanya

Salsa waktu dulu. Ditambah dengan jobnya yang memang sangat padat sekali waktu menginjak bangku SMA membuatnya kadang kelelahan jika harus berpuasa. Namun

erlahan-lahan menghilangkan kebiasaannya. Apala

ka yang semangat untuk mengejar surganya Allah. Namun, disatu sisi diapun b

la apa?" tanya abi lagi saat Sal

ni puasa pertama jadi kesannya kaya lama b

Qur'annya dikencengin, ya!" pinta abi lalu kemb

r ini Salsa memang belum terlalu lancar dalam membaca Al-Quran. Bukan karena abi dan uminy

a saja apa yang abinya inginkan bisa ia la

. Pasti beli di bu Indri,

ara Keluargany. Itulah sebabnya dia

sampe sekarang rasanya gak pernah berubah. Tetap juara,"

dong!" kata

mu juga ikut abi," jawab abi sam

a lalu pergi ke mesjid bersama a

menjadi muadzin dan berbuka bersama dengan remaja mesjid yang lainnya. Tapi, abi ingin berbuka puasa di

terlihat cantik sekali dengan mukena berwarna maroon yang ia kenakan. Berbeda se

ah. Salsa hanya tersenyum, pertanda jika ia tidak mau. Dia memilih untuk bersa

i menunaikan kewajibannya, menatap putrinya denga

seru umi sambil menep

gsung terbangun sambil

lsa yang malah tertidur saat uminya seda

bi sama bang Farhan juga udah pulang,"

nnya di tempat semua. Setelah itu mereka bergegas ke me

umi menceritakan perjalanan cintanya ketika dulu. tentang pertemuan yang sudah Allah

n memang dianjurkan unt

sekali ia dan abangnya saling re

n pertengkaran yang sampai memecah belah keluarga. Tapi lebih kepada bertengkar untuk becanda. Bang Farhan memang senan

Masakan uminya memang sudah sekelas dengan bi

. Nanti selesai puasa bisa gendut loh," ejek ba

us punya badan yang ideal. Duh jangan sampe

akannya ba

uuu," pro

kaya gak pernah makan semingg

lidahnya kepada bang Farhan. Spontan bang

del?" tanya abi. Seketik

atu persatu yang juga sedang menatapny