Red Dwarf Star

kelupaan tadi," pinta umi kepada Salsa yang

ap Salsa sambil

diingatannya. Salsa bukan tipe orang yang terbuka kepada keluarganya. Paling-paling jika sudah dipaksa oleh bang

Somad saat Salsa baru

d hanya tersenyum kecut. Ya, Salsa memang ilfil

tanya Somad sambil sen

aik satu oktaf saat melihat tata

takjil yang diperintahkan oleh uminya. Karena jika sudah berurusan dengan laki-laki itu, maka ia

yak yang berburu takjil di sini. Termasuk umi yang sudah menjadi pelanggan setia setiap ramadhan. Selain itu, bu Indri juga sangat ramah meskipun ia orang berada. Ia masih mau mengurusi usah

a 4 juga, ya, bu!" ucap Sa

yang kesini?" tanya bu Indri s

sih nyiapin buat buka

16.30. Antrean untuk membeli takjil cu

orang perempuan yang ia kenali. Setelah meminta izin kepada b

l, ya?" s

Amerika. Sekarang, sosok Amel yang tengah Salsa lihat telah menjelma menjadi sosok seorang muslimah dengan gamis dan jilbab panjang yang ia kenakan. Dul

iki keinginan yang sama dengannya untuk menjadi seorang model go internasional. Banyak sekali saat ini pertanyaan yan

menatap Salsa lekat. S

uan yang membuat Amel menangis, atau karena ada hal lain yang mengusik batinnya, Salsa

et kita bisa ketemu di sini," ucap

banget bisa ketemu di

, Sal?" ta

di Amrik. Lo tau sendirilah keadaan di sini g

u punya jalan yang lebih baik buat kita,

engan perempuan ini. Bukan hanya penampilan dan gaya hidupnya. Tapi juga tutur katanya

edikkan ba

bil melihat Amel dari atas sampai bawah. Begitupun

i Indonesia. Yang kelas gue gak pernah nyangka dengan semuanya, d

ing I don't know so far," ucap Sals

penasaran dengan apa yang mem

alsa berdering menampilkan nama Umi

kenapa?" t

an kalo harus ngurus sendiri,"

ulang," ucap Salsa kemudian

Gue udah disuruh pulang

e. Kapan

mannya itu dengan penuh kebingungan. Lalu berge

cepatnya lo harus cerita

ggul sambil

Amel selama ini. Sejak kapan Amel berada di Indone

ng ia malah berada di depan rumah Rere. Untung saja Rere yang melihat, bukan orangtuanya Rere. Kalau sampai bukan R

ganya berpikiran yang ti

e bingung dengan sikap Sals

ya?" tanya Salsa sambi

sekaligus temannya ini. Bisa-bisanya Salsa

ng menyadari jika ia berada di rumah Rere

sini. Apa mau nganterin makanan buat bang Azam?" god

eperti yang sudah pernah dikatakan jika Salsa masih acuh tak acuh pada lelaki. Apalagi kepada bang Azam yang k

itu karena melihat plastik yang ia bawa, se

aja makanya bisa nyasar ke sini," jelas Salsa

a Rere dengan ta

itungguin sama umi, bye, Re!" ucap Salsa lalu pergi menin