My Little Promise
tetangga. Nih liat om," ucap Alika dengan muka sombong menunjukan saku depan
un megah bak istana. Siapa yang tidak tau Alvaro Aldebara pemuda yang memiliki perusahaan Bara Crop yang sudah berkembang pesat dari luar negeri, laki-laki terkaya se-Asia. Di ma
ena yang sedari tadi berusaha menaha
angsung menghentikan tawanya lal
sik Diana pelan ses
mau
an paha ayam di sisi Varo. Varo yang
nnya, lalu Alika mengucapkam terima kasih sambil mengecup pipi Varo, Varo yang merasakan kecupan dari Al
sesekali berceloteh ke arah Teddy Be
ak
an
hh
o dan Diana buru-buru berlari tergesa-gesa berlari ke arah tangga. Alika yang terkejut memegan
Alika pengen liat," rengek
arah tangga. Rena khawatir dengan teman baru nya itu. Sesampa
't control yourself. Sorry M
op
SAUNYA SE
an
memegang pisau kecil ditangannya. Alika bingung lalu Alika turun dari pangkuan mommy nya yang sedari dari tidak bergerak ia segera berlari kecil sambil membawa Teddy Bearnya
ihat tindakan anaknya. Alika yang mendengar teriak mommy nya pun te
oleh pegang pisau. Itu yang merah di situ pewarna makanan yah," ucap Alik
ongak karena mendengar
seorang anak pere
lalu membisikan kearah TeddyBearnya lalu menganggukan kepala tiga
nte tadi. Nih liat Buanyak kan. Kamu mau," ucap Alika panjang lebar sambil memberikan premen dari saku kodok nya. Axel yang sedari tadi melihat tin
Alika yang mendengar ucapan anak lakil-laki itu bingun
adaan Alika, Alika yang melihat mommy nya berbicara kalau di baik-baik. Segera Rena membawa Alika
**
uan Rena segera berlari tergesa-gesa ke arah ruang perawatan. Diana tak henti-henti
meriska terkejut. Rena dan Alika yang mendengarkan pembi
sudah dua bulan berlal
etika Axel terbangun, Bian baru sadar jika Axel mempunyai Alter Ego yang bisa membangunkan kepribadian seperti Alex seorang yang sangat
i
pesan dari Allan sekaligus mengabari suaminya itu, ia lupa mengabari Allan pasti suaminya itu sedang mencemask
uh
atanya. Atensinya melihat Bunda dan Papahnya dan s
engan sigap menopang kepala Axel ke arah bantal. Lalu Bian menyuntikkan obat
s sambil menarik jas putih Dokter itu. Bian yang mendengar suara pun menunduka
itu sedari tadi berada di sana. kar
git semut," jawab Dokter Bian s
ak tadi ke arah jarum suntik. Mengerikan pikir Alika. Ia segera menutupkan kedua matanya dengan tangan s
ghubungi Allan berjalan ke arah
angan saya?" tanya Dokter Bian. Varo dan Diana hany
lika kepada Anak Lakilaki yang sedari
berbicara dengan Anak Diana ti
an suara pelan. Alika h
ka lupa dengannya? Kenapa
Alika lalu mengerejap pelan sambil menunjukan buah-buahan yang menggoda A
ia mengambil buah Apel dari nak
a kasi
mbil mengerucutkan bibir nya kebawah lalu memakan Apel dengan rakus. Rena yang m
tnya pun terkeke
sangat anak lalu terisak pelan. Rena yang melihatnya pun penas
nya pun mengucapkan terimakasih pada Rena dan menawarkan suaminya untuk mengantar Rena dan Alik
ambu