Sister-in-law Charm
a Apr
g aku mencaci makinya kin
l yang lebih mem
u sudah sangat kurang ajar padanya, sampai saat ini pun aku tida
u menjadi adik iparnya? Asta
an dan Astaga sudah berapa kal
ak pent
ni keluar untuk makan malam. Aku takut nanti akan bertem
ya sudah keluar da
h seseorang membuatku de
ril
akku yang me
ada apa?
... kita makan malam bersama kakak iparmu
sah payah, sudah seperti se
an saja kak, nanti
uga keponakanmu ingin melihatmu ... Ka
i a
bersama kakak ipar, aku ti
agaima
asti akan mengejekku
anya kakakku dan sepertinya ia sed
kan turun sebentar lagi,
lalu lama menunggu ya." pesan
as panjang lewat hidung lalu keluarkan lewat mulut se
glah Rara kau har
tu dan keluar dari kamar, melangkah p
menunduk. Aku benar-benar tidak i
rang anak kecil yang duduk di samp
pa kau m
akku namun itu adal
alah Aprillya?"
n kepalaku pelan
uk dan menggunakan kaca
jadi aku tidak mau jika nanti sakitku
rin kau baik - baik saja?"
sudah sangat lapar karena menunggu adikmu yang ngar
sedang menyindirku bahkan kakak ipar juga m
n langsung di kasih obat ya, jika tida
sama sepertu dulu selalu kha
u aku sudah punya obat matak
h sangat lapar." Rio si anak im
suka sekali kalau di suruh
baru dua tahun tapi Rio san
pun segera kembali ke kamar dengan b
tu dan jika ia tahu pasti akan marah karena aku sudah mengangap suaminya supir bahkan aku mencaci
kakak ipar dan meminta agar ia tidak memberit
akan minta ma
eran berkuda putih yang datang menjemputku dan kami akan hidup baha
in
*
iang agar tidak bertemu kakak ipar, e
wajah kakak ipar, jadi aku putuskan u
udah b
ih tidur." jawabku d
aparan minta saja sama pelayan, atau
ah berpakaian rapi. "Kalau aku tidak bisa membuat sarapan sendiri bag
a maaf maaf, kakak mau meng
benar saja, maksudku-Rio baru berumur dua tahun? Me
sek
masuk PAUD."
langku ma
Anak Usia Dini." k
engar jawaban itu, aku j
ang aku tahu anak akan mulai ikut PAUD saat usianya minimal di ata
elan. "Tidak juga buktinya Rio sudah bisa mas
a aku yang ketinggalan jaman, sepertinya
u pikirkan hanya akan membuatku pusing, lebih baik
. Kemudian aku mengambil roti tawar dan selai coklat, mengolesk
hat isi rumah ini, ternyata rumah ini
aku mengeli
pertinya aku harus cepat cepat mencari pekerjaan
ya seorang satpam saat
pak, aku bosan dirumah." b
ap
sam