ISTRIKU YANG MENGGAIRAHKAN(IYM)
a insiden perhiasan kemarin dia menjadi malas un
perhiasannya. Bahkan berlian turun temurun dari
ah suaminya itu. Terlebih Damian justru lebih memi
enjangnya berjalan menuju jendela yang berseberangan dengan tempat tidurny
uki kamar segera memanggilnya den
bersidekap di tepi j
mu di ruang makan untuk sarapan," ucap Damian sembari berjalan mende
uhnya kembali meman
n. Aku tak lapar," tukas Isabell
ngannya di biarkan melingkar pada pinggang rampin
Ibu dan Kak Pedra?" bisik Damian lalu
a rasa kesalnya pada Nyonya Devardo dan rasa cintanya pada
. Tolong maafkan Ibuku dan lupa
adanya. Isabell berbalik sembari memalingkan wajahnya ke lain arah. Dia tak ingin bertemu panda
seperti tak mau menatapnya. Dia pun mengangkat dagu Isabell dengan telunjuknya.
tu darinya. Namun Damian kembali dengan menangkup
dar matanya sangat jenuh dan lelah. Dam
ti ini. Ayo kita turun dan sarapan. Setelah itu aku akan mengajakmu untuk membeli pe
n kepalanya. Kenapa Damian tak j
ngobati rasa sakitku?" Isabell menatapnya dengan manik yang
atapnya da
lahnya bukan ada pada perhiasan yang mereka rampas dariku, tapi kau. Kau yang menjadi masalahnya," lanj
kedua bahu mungil itu
Kumohon," lirih Damian sema
tentang diriku. Tapi kau tetap membela mereka, dan memintaku untuk mengalah pada mereka. Aku tak ingin berada di
Aku mencintai kalian semua. Tolong jangan membuatku berada pada posisi yang sulit." Dam
uku dan Kak Pedra adalah tanggung jawabku juga. Aku mohon kau bi
gelisahan yang besar di dalam hati suaminya, debaran jantungnya menegaskan segalanya. Kedua tangan Isa
*
vardo House. Tampak Silvester sedang melayani Nyonya Dev
rinya untuk melayani keluarga Devardo setelah ayahnya yang le
sakan. Tentu saja Silvester banyak belajar dari ayahnya. Dia sangat paham deng
ni," ucap Pedra sembari memegang sendok dan g
berani turun dari kamarnya," jawab Ny
ua alisnya sembari
Bu. Atau kita yang akan tertindas olehnya," cetus
likan Damian. Putera Armando Devardo itu adalah pionku. Ak
uang padanya. Jika Damian meninggal pasti akan lebih baik karena kita memiliki seluruh hart
s kantor? Kau dan Berto sama sekali tak bisa diandalkan." Ny
uaminya itu hanya menaikan kedu
us kantor, begitu?" Pedra memasang wajah kesa
tuhkan Damian. Jadi biarkan saja dia tetap hidup dan menghasilkan u
lasnya dengan se
harus terus bekerja untuk kita sampai dia mati," ucap Pedra l
adi tersedak
ya sepasang matanya mendapati Isabell dan Damian yang baru s
enaruh telunjuk pada bibirnya. Dia menatap Pedra dengan tajam. Puteriny
kepala Nyonya Devardo yang sedang
ajak Isabell untuk sarapan,"
nya jengah. Dasar ratu dr
n Pedra dan Berto. Keduanya tersenyum manis pada mereka, namun Isabell segera m
onya Devardo membuka perbincangan sambil menoleh
Paman Nigel?" Damia
nya menyimak sembari men
bali setelah sepuluh t
u, Damian." Nyonya Devardo mengatakannya de
perbincangan ini. Wanita beracun itu pa
anku?" Damian tampak acuh sembari m
ta, "Tentu saja Vanessa masih mencintaimu, d
Nyonya Devardo barusan. Dia menoleh dengan tata
u? Isabell sungguh penasaran. Dan rasa penasarannya itu