SILUMAN HARIMAU
emayungi desa Air Durian. Sesekali kilat menyambar nyambar ba
Andai saja belum jauh dari rumah, tentu Zola kembali pulang m
deras turun tiba tiba disertai angin tepat saat
u membukakan pintu dan m
a tau mau hujan gini nek
awab Zola seraya m
i, aku siapk
mentara Arman mengambil sarung dan kaosn
a kakinya sambil menyeka perut dan telapak kak
raya membuka rantang plastik y
paman Nusui berburu dapat rusa dan ba
bin
l pama
kamp
potong dis
ng dan gelas kosong
an juga," kata Arman sambil m
tidak ada yang dim
sering makan mie inst
demi melihat tonjolan di dada Zola yang menyembul. Arman baru menyadari kalau Z
menulis laporan dengan laptop, sedangk
sering sering kirim makana
siapa yang berani menegur mas Arma
t enam bulan lalu sebagai tenaga medis, Ia sudah mengalami
tradisional yang melibatkan unsur mistis. Menurut keterangan sang dukun, nene
nek berangsur angsur sembuh, setidaknya setelah minum obat dari Arman, nyeri dilambun
al itu memang kewajiban ditugaskan disitu. Sebagai tanda terimakasi
im makanan untuk Arman, tanpa disadari tumb
nya gadis dusun di pedalaman Kalimantan yang hanya tamatan sekolah dasar. Tapi
hampir terjatuh dari
ti kalau hujan sudah reda
kan menulis laporannya sedikit lagi. Sesekali ia melirik
kesehatan Ketapang via email, ia bangkit. Berjalan kea
i masih terdengar petir menggelegar menggetarkan kaca jende
awah tanah tersebut mengandung miner
bagaimana musti mengantarnya pulang sedangkan Ilham tidak punya payung atau mantel hujan. Memaksanya pulang dalam keadaan
Diluar hari sudah gelap. Ia melihat dari ventilasi kamar la
si tidur Zola yang berantakan, darah Arman berdesir hingga keubun ubun. Kain sarung yang dikenakan Zo
arik selimut untuk menutupi tubuh Zola yang membangkitkan hasrat. Namun Ilham masih dapat mengenrkejut Zola reflek menangkap tangannya dan menarik Arman hing
ia pasrah dengan memejamkan mata. Kali ini pertahanan Arma
as sampai disitu, lidahnya terus mengembara hingga menemukan lembah nun jau
mengayun pinggulnya maju mundur, Zola mengera
a simponi yang mengiringi kebersamaan mereka. Suara itu makin sempurna ditimpal desah nafas dan rintihan birah
posisi. Beberapa saat berselang Zola menggelinjang mendapatkan klimaknya,ber
emejamkan mata rapat rapat saat sosok harimau tersebut membuka mulut lebar leba
ebut meninggalkannya keluar kamar menuju pintu belakang. Mulut Arman kelu tak kuasaiba tiba terkejut, gemetaran begitu Zola kembali ke kamar dalam keadaan telanjang bu
a Zola sambil meraih kain sarung dan me
tar. Zola menuangkan air putih untuk Arman ke
bisa terjadi?" tanya Arman memberanikan diri mel
Aku ikut menanggung akibatny
apa yang ia lakukan
Mata, namanya tumenggung Wira. Saat kerajaan Manis Mata diserang oleh laskar
uasa hutan. Mereka bertempur, namun kakek kalah. Sebagai hukuman a
di tengah hutan, namun dalam pandangan kakek
Serunai tengah berhubungan intim di kamarnya, kebet
aksi Mirah bukan karena melihat adegan panas yang dilakukan meru tau kalau ternyata kyai Poleng