My Romantic Alien
aha melakukan pendekatan kepadaku, tapi kucoba menolaknya dengan halus. Bisa dibilang, baru Alina saja yang berani
tidak senang dengan keributan. Tapi mau membentak pun rasanya tidak enak karena mereka ribut hanya pada waktu lima belas menit sebelum isti
amanku. Aku mengambil buku bacaanku. Sudah lama aku tidak membaca. Dua tahun i
u tidur di kantor dan tegang setiap kali menyiapkan rapat. Setelah berhasil meraih pencapaian yang
ka aku diterima di perusahaan itu. Jadinya buku ini terbengkalai, dua tahun barulah terbuka kembali. Namun ketika sampai pada bagian tokoh utama pria mendeskripsik
at di pangkuanku, kemudian melingkar nyama
karta di depanku melalui jendela apartemenku yang lebar dan bersih mengilap. Akhirnya aku meletakkan buk
kutemui, tidak pernah kutemui spesies yang sama denganku, yaitu spesies yang "tidak pernah berpacaran". Apakah Via benar-
mana ada waktu aku meladeni rayuan cewek-cewek yang membuatku risih? Aku bahkan sempat dikatai tidak normal ketika semua teman-temanku yang
Dan memang isi timelineku hanya anak-anak di divisiku karena cuma mereka yang kusimpan di kont
an-jalan bersama istri dan anak-anaknya ke mall. Farah jelas sedang jalan bersama pacar barunya. Krisna juga sepertinya
sebelum pertandingan. D
mmy (dengan serag
n kita-kita
od luck
: than
nya hanya ditandai dengan komentar di foto Jimmy. Via itu seperti aku,
dia lagi n
ca buku aja lah! Kuraih kemb
ai meloncat kaget karena gerakanku yang mendadak. Aku kembali mengotak
ontaknya beberapa kali, tak sen
tid
an itu, video call telah diterim
h dan sebagian ben
.." suara
terdeng
agian hitam itu adalah rambut Via yang berantakan. Via tidak mengenak
ng menyebut kacamata. Sepertinya dia lupa mena
nya seperempat kepalanya
, Bos?"
dar aku bertanya karen
tadi makan yang pedas. Ja
makanan yang nggak
"Ada apa, Bo
apa
ideo call," kata Via. "Kage
sedang menunggu panggilan Jimmy? Bahkan tanpa ragu dia segera meneri
u asal, menekan nada jengkel. "Suda
suaranya hilang timbul. "K
aku cuma mau nanya
i aku udah laporan kan? Lagian ma
stag
ow.
ncul di
epenuunya ke kamera sebelum kembali tinggal seper
mberi reward pada kucing cerdasku
iya kan? Biru
suka k
u nggak bisa p
nap
gak sanggup, apalag
enyum mendeng
jauh begitu? Nggak kelih
berantak
a yang bare face dan dengan ram
ingkat ka
lalu menunjukkan jendela itu k
a. "Kapan-kapan undang kami ke
ap punggung Wisa di bahuku. Wisa menjilati pipiku dan s
nto
apa? Dra
gg
lu
epo a
Kataku. "Tolong rekomen
ngarnya m
nyaku segera
sedang menghadapi anak kecil yang ngotot minta dibelika
?" tanyanya. "Aku tutup ya
esaat kemudia
ang pantulan wajahku di permukaan layar
i
Sesuai janjinya dia megirim li
orea. Bagaimana bisa dia menonton film horror sendirian?! Apakah dia sangat be