icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Istri Pengganti

Bab 4 Pertemuan Pertama Zahra dan Rayhan

Jumlah Kata:1024    |    Dirilis Pada: 25/01/2022

isa menarik para pencinta gaun, untuk membeli gaun buatannya, karn

untuk gaun yang akan ia buat, namun tanpa ia sengaja, Zahra berjalan di depan sebuah butiq kosong yang ada di dalam mall besar tersebut, Zahra sa

milik dari butiq kosong ini," ucap Zahra tersenyum berjala

jauh darinya dan mulai bertanya soal butiq kosong y

di dalam mall, Zahra segera menggunakan taxi untuk pergi k

song itu menjadi miliknya, hingga ia sampai di depan sebuah perusahaan yang sangat be

ma 'Ray Group' perusahaan terbesar dan terkenal di negaranya, Zahra melangkah menuju ke arah resepsionis

alam perusahaan besar ini, pasti di dalam perusahaan ini semua para kar

a bantu?" tanya resepsio

pemilik dari mall terbesar yang ada di

h membuat janj

ebelum menemui Tuan Rayhan, harus membuat

, karna yang ia tau hanya membuat gaun ses

dak bisa bertemu dengan Tuan Rayha

an, namun ia juga tidak bisa menyalahkan resepsionis itu, karna ia bekerja

r sambil menundukkan kepala, namun sebelum ia melewati pintu utama,

us meminta maaf sambil menundukkan wajah merasa sangat takut dengan apa yang telah i

begitu saja melewati gadis aneh yang bar

enal ketika melihat wajah pemuda itu. Sehi

ayhan t

kan langkah, lalu berbalik menatap datar

tanya dat

ali Zahra menciut, merasa takut mendengar kata datar

n menakutkan

rsebut, membuat Zahra berusaha melawan rasa takutnya, terus melangkah hing

ingin membicarakan soal Bu...?" ucapan Zahra terpotong ke

ayhan, berbicara di tempat terbuka sepe

keruan

ke arah lif, lalu masuk setelah menekan tom

n melihat apa yang di lakuka

rdiri di hadapan Tuan Rayhan, sementara gadis itu justru berani berbicara, dan sekarang ia ik

yang satunya, ikut tertawa ketika men

engan tatapan mata Rayhan yang terus menatap kearahnya, Zahra merasa

a, bukannya ikut di lif yang selalu di gunakan oleh para pe

i

ra di belakannya, berjalan menuju arah ruangan yang

idak berhenti menatap seluruh isi dalam ruangan yang terlihat nampak sangat me

aripada butiqku," ujar Zahrah pelan, berdecak kag

ntarkan oleh gadis aneh yang tidak berhenti menata

uanganku? Atau ingin mengatakan apa tuj

ahnya ketika Rayhan berkata seperti itu terhadapnya, beralih melihat ke ar

hra dengan segera menampakkan senyumannya, senyuman manis yang ia mil

narnya," gugup "

hanya untuk mendengar kata yang tidak jelasmu i

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka