icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Hati Seorang Perempuan

Bab 4 Chapter 4

Jumlah Kata:1227    |    Dirilis Pada: 06/01/2022

mendadak terduduk saat merasakan tubuhnya ditarik paksa oleh

elum terkumpul semua kebingungan saat melihat Tita, G

nya luka dan badannya mendadak lemas Nja. Ayo ki

i penumpang. Senja langsung melesat ke kursi pengemudi disusul tiga teman kost lainnya menjaga Bu Yanti di jok belakang. Senja pun mengebut pada pukul empat dini hari. Sakin

iyama kedodoran amang nya sebagai manifestasi pelipur laranya karena ayahnya yang tinggal jauh di Sidempuan sana. Dan yang paling parah adalah Senja, yang cuma memakai atasan tipis kemeja putih bekas Abimanyu yang memang selalu men

arena memang nyaman sekali memakai katun y

reka. Setibanya diruang UGD, mereka berempat cuma bisa duduk dan berdoa untuk kesembuhan Bude Yanti yang s

nita. Bude Yanti adalah istri seorang pensiunan polisi bintang tiga. Setelah kematian suaminya dia menjadi sangat kesepian dirumah sebesar dan seluas itu, sehingga

ng di rawat di UGD. Setelah berjam-jam menunggu, keempat gadis cantik itupun tertidur karena kelelahan bergadang di rumah sakit. Mereka

gui Mentari yang dini hari tadi perutnya mendadak kram, dan baru dipindahkan keruang rawat inap

a ini dicari nya kemana-mana, sekarang tepat berada didepan matanya, lengkap dengan seragam tempur khas

asa kebingungan melihat sosok Abi didepan matanya. Dia kebingungan sendir

khawatir tahu?!! Kemana saja kamu selama ini? Kamu tinggal dimana sekarang? Sama siapa??!!" Abi langsung

i, Kami ta—aduhhhh!!! lepaskan tangan Senja Mas, sakit ih!!" Senja mencoba melepaskan cengkraman Abi yang memegan

ikut berbicara karena cengkraman tangan Abi sudah meningg

di penonton setia mulai gerah melihat sikap kasar Abi pada adik bungsunya. Dari pembicaraan singkat yan

n Senja dan teman-temannya. Suara tarikan nafas yang tercekat terdengar mendominasi karena dilakukan hampir bersamaan. Suara

nya dan memakaikannya pada Senja. Dibanding dengan tiga temannya, penampakan Senja lah yang paling spektakuker karena tubuh indahnya hanya dilapisi sehe

ti kalau jaketnya sudah saya cuci,

Ada?" Seorang perawat tiba-tiba me

a kompak menunjuk Senja me

menjelaskan sesuatu pada Ibu di ruangannya. Baru saja Senja ingin melangkah, dia baru

aran tapi setidaknya bisa melindungi kaki ibu un

Senja kemudian mengikuti langkah suster yang akan membawa mereka menemui dokter yang

engan tiga gadis cantik dengan penampilan a

ost adik Saya?" Tiga kepal

lama Adik Saya

ulan Kak." Kali ini

ng beserta nomor Senja, sehingga jika saya membutuhkan informasi

eorang pria berseragam aparat negara bertubuh kek

u pun menoleh pada tiga orang gadis cant

bari, Abang langsung mencari penerbangan paling pagi kesini." Irjen Elang Pra

a memanggil pihak keluarganya untuk diberi penjelasan. Dan Senja yang tadi menyopiri k

njuk Senja yang saling berjalan beriring

yang telah bersusah payah membawa ibunya kerumah sakit, Elang pun

arang kamu ik

cap Senja sambil menantan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka