icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Hati Seorang Perempuan

Bab 3 Chapter 3

Jumlah Kata:1067    |    Dirilis Pada: 06/01/2022

ya sudah lama selesai dan dia sudah bisa pulang. Tapi Senja adalah type orang yang tidak suka menund

anya. Kadang-kadang keningnya berkerut bila mendapati siswanya menjawab salah dalam tugasnya. Sabda tersenyum kecil mengamati Senja

lam minggu lho, Ibu tidak bersiap-siap berdan

g. Pernah punya dulu, tapi

ak ada yang cemburuin, indahnya dunia para jomblo. Kalau Mamang mau pulang, duluan saja Ma

i Mamang orangnya lucu karena suka bercanda dan menemani Senja kalau dia s

us supaya Senja mempercepat pekerjaannya dan si mamang pun

ketika pias mendapati bukan wajah penuh keriput Mang Tohir yang dilihatnya, tapi wajah

ta meminta maaf. Sedangkan yang dimintai maaf diam saja namun

amu tadi, berarti kamu malah menghambat Mang Tohir untuk pulang padahal sud

dan melakukan sesu

satu suara bariton lain tel

ohir sudah saya suruh pulang tadi. Nanti biar Saya saja yang men

bu pulang. Tempat tinggal kita juga tidak searah kan? Nanti

ampai di kost an, daripada melihat ibu duduk berdesak-desakan dengan resiko dilecehkan para penumpang angkot lainnya seperti waktu itu. Saya t

gar bis

eskan. P

n Senja yang masih mematung men

d disini? Seenaknya sa

ejenak lupa bahwa ada pen

agai gurunya, orang yang sudah sepantasnya dihormati keputusannya. Jangan mudah diintimidasi oleh orang lain, isti

n Senja adalah termasuk salah satu pegawainya yang harus dia lindungi bukan?bi

nnya. Setelah membereskan beberapa alat tulis dan menyusun buku-buku LKS dilemari arsip, Senja mulai melangkah keluar diikuti oleh Sabda. Da

tega melihat Revan yang sudah menunggu lama dengan tatapan penuh pengharapan menjadi kecewa. Baru saja Senja mau menerima helm, lengan kekar Sabda langsung menggamit

n pekerjaan Bapak dengan Bu Senja." Revan menjawab

Bu Senja, dia ingin pulang bersama Anda at

ikap tegas dan membuang rasa tidak t

erluan dengan Pak Sabda, Ibu sekal

evan saking tidak tega membuatnya kecewa

mengantar ibu pulang. Setidaknya Saya cukup jantan untuk menerima penolakan. Tidak seperti seseorang yang justru memakai kekuasaannya unt

tapi dingin dan menyin

ga bukan tindakan jantan. Belajarlah dulu yang benar untuk mendapat

a kalau tidak sedikit membalas. Senja yang tidak ingin lagi ada k

mbelai-belai mata Senja yang memang terkenal sebagai tukang tidur dimana saja

n hati-hati dan menyamankan posisi kepala Senja dibahunya. Sejenak dipandanginya wajah cantik nan ayu yang tepat berada didepan matanya itu. Wajah sempurna tanpa cela ini bahkan sudah membuat muridnya tergila-gila dan kalau dia mau j

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka