icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dinikahi Suami Majikan

Bab 2 2. Diminta Menjadi Istri Kedua

Jumlah Kata:984    |    Dirilis Pada: 02/01/2022

rgian sang ibu untuk selama-lamanya. Air mata Laili terus saja mengalir, saat sedikit saja menunduk untuk membaca s

ke kamar mandi dahulu!" suara Pak Yudi yang kebetu

sa," ucap Laili den

atanya dengan tisu yang memang ia sudah sediakan. Laili melirik jam di dinding, masih empat puluh lima m

saja Bu Amar yang saat itu kebetulan mengawas di ujian kedua, mau menunggu Laili hingga selesai.

n apa, Li?" t

ak majikan saya sedang rusak,

idak?" tanya

Bu," pamit Laili sambil men

ik Bu Amar sambil me

adapan Bu Amar, wali kelasnya. Ia tidak ingin semua orang iba pada

parau lelaki yang ia kenal, berada tidak jauh dari tempat ia berdiri saat ini. Benar saja, ada Danu di sana. Mantan pacarnya yang kini sedang bersenda gurau dengan seorang siswi kelas dua. Berwajah c

lihat canggung sepersekian detik, untuk selanjutnya mereka melewati Laili seperti orang yang tidak dikenal. Air mata Laili yang belum ker

berada di dalam mobil sang papa, tengah melambaikan tangan padanya. Laili menghapus air ma

Don?" tan

buka pintu penumpang belakang. Laili menurut, ia membuka pintu penumpang belakang, lalu duduk denga

u lelah selama sepekan kepergian sang ibu. Sedangkan Doni asik bermain gadgetnya. Sesekali Arya melirik Laili yang masih saja berwajah sembab, dan mata tertutup. Jelas

l mengusap wajahnya kasar ia kembali fokus pada jalanan padat merayap di depan sana. Tak lama, mobil berhenti di

Nyonya!" ujar Arya sambil membe

. Roti yang

a!" pesan Ary

ajikannya ini. Ia memilih beberapa roti yang biasa dibeli oleh majikannya. Lalu mengantre di kasir

sem

, Tu

u waktu lima belas menit, mereka telah sampai di pekarangan rumah. Ad

eteh mengerjakan pekerjaan rumah, betulkan, P

ya

di depannya lebih dulu masuk ke dalam rumah. Sedangkan ia berhenti sebenta

ya Laili." Laili mengulur

ini harus berbagi dengan Bik Kokom. Cepat Laili mengambil pakaian ganti, lalu ia bawa ke kamar mandi. Setelah mandi, bersih, dan segar. Laili

papa dan mama!" seru

mengeringkan tangannya. Kakinya melangkah ringan naik ke lantai

u

u

as

rlahan, sudah ada kedua majikannya di s

yang tadinya ingin duduk di lantai, kini sudah berdiri dan duduk dengan kaku tepat di

aili sambil menunduk, ia tida

idak, menja

ni Laili menatap Bu Ririn

kedua s

-a

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka