icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Cacat Sebagai Penebus Jasa

Bab 5 Kepergian Gilang

Jumlah Kata:1267    |    Dirilis Pada: 11/12/2021

Sholeh dan pintar. Mas Usman Putra kita sudah lahir Mas, dia yang akan menemani ku sampai ma

?

BU L

ntuk anak mu Las?" t

an nama untuk putra kami M

ut Mak Ijah sembari membersihkan

Lastri pencet-pencet. sepertinya kosong . Kasihan

gis, letakkan di pembaringan." Perintah Mak Ijah semba

gkin karena umur mu yang lebih dari empat

asihan Gilang kalau ndak

beliin susu kalengan. Kalau ndak punya

uang kok Mak untuk biaya Lastri Lah

erusnya kamu harus nyiapin

tri jualan keliling lagi b

angnya, Mak belik

a. Maaf ya Mak j

ntu. Jangan mikir yang macem-macem, sek penting kamu sehat Gilang s

a kasih

nap dulu saja di rumah Mak. Besok pagi Mak anta

Aku sudah mulai akan berjualan kue. Ku bawa Gilang dal

k hari ikut Ibu jualan ya Nak. Buat beli susunya Gilang. Sehat se

ah bisa berangkat keliling. Niatnya q jualan hanya dari jam enam sampai jam delapan pagi saja . S

gumamkan sebait doa seiring l

angkan di tangan kiri ku baw

. Kue

san uang kamu ya? Bayi belum selapan sudah kami

um susu. Jadi ya harus jualan lagi. Ndak papa Bu yang penting halal. Semoga All

beli kue mu di cam

i Bu. Terima kasih sudah be

ngan siang-siang pulang nya ka

h sekali lagi. Saya p

ki dengan mantap. Menjaja

ari yang ku lalui bersama Gila

alu untuk membantu ku menjajakan kue buatan ku. Aku s

h rasa syukur. Alloh selalu berikan rezeki

uah perusahaan sebagai OB. Sujud syukur Ku haturkan kehadirat Alloh SWT.

ap bulan nanti Gilang kasih uang untuk Ibu. Insya Alloh cuku

ini. Semoga Alloh selalu beri rezeki yang lancar dan berk

. Lakukan kegiatan-kegiatan yang ringan saja ya Bu, kalau Ibu m

hiks hiks." Jawa

" Ucap Gilang seraya mendekap ku

ngis Le, Ibu

lalu menyayangi

ku dengan senyum yang tak

ik. Setiap bulan Gilang memberi ku separuh dari gajinya satu juta lima ratus ribu rupi

mengutarakan maksudnya un

kala itu, hanya terbayang kebahagiaan karena rumah ini aka

kalem. Tak salah Gilang memilih calon Is

yatim piatu itu begitu baik Budi dan sopan tutur kat

untuk mengontrak rumah di deka

dengan pendengaran ku. Anak ku ak

ah ini walau tak begitu bagus tapi

anti setiap bulan Gilang pasti berkunjung ke

emani masa tua Ibu. Itu yang Ibu inginkan.] Kelu rasanya bib

mu yang akan menyayangi d

u bendung. Sesak rasa dada ini melihat Gilang dan me

yang tak terucap mena

tang mengunjungi ku dengan amplop berisi lima ratus ribu rupiah.

uang untuk ku sebesar tiga ratus ribu rupiah. Itupun dia

u. Mengapa hanya sekejap kau datang menje

h ku. Beberapa kali aku jatuh sakit. Dengan si

pemberiannya telah habis ku pakai untuk berobat. Masih

aku menaruh beras telah h

i sebagai pengganjal perut ku yang lapar.

a hidup dalam derita.] Ku Hela nafas yang terasa

nam sebagai kesibukan penghilang jenuh. Ku rebu

?

sam

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka