Kecurangan Maduku
ti mengajak Andin untuk singgah sementara di yayasan s
gannya. Jika dulu, sebelum Wati dikirim ke majikan, ia menjalani kursus selama tiga bulan. Khusus untuk Andin karena ia
i Andin. Andin juga diminta memberikan kartu identitasnya. Menulis lembar formul
in akan datang menjemput. Bu Gito membekali Andin dengan sedikit pengetahuan. Tujuannya agar begitu orangnya datan
itu saya ke Mbak Wati dulu
ebaik Mbak Wati. Rela menjaminkan dirinya untuk Andin. Ia
eh hangat. "Duduk dulu Ndin, pasti kami lelah, ini
geluarkan uap, Andin meniupnya, menyesap sedikit lalu menaruhny
ut majikan jam be
an matanya, ta
i. Oya, kamu sudah kabarin suami belum?" Wati mengi
jalah kalo udah dirumah majikan. Kira-kira a
ngnya udah cukup umur tapi masih sehat. Jadi
dupkannya, berselancar di galerinya. Ada banyak poto Radit dan Dini
i ia tak diijinkan mengambil cuti, bagaimana jika harus menahan rindu yang sangat lama dengan buah hatinya. Pikirannya berkelana, ke
nggoyangkan tubuh Andin. Memukulnya
gan cahaya sekitarnya. Menguceknya, masih teras
Andin. Meski sudah memiliki dua orang anak
adi calon majikan Andin sudah menghubungi pemilik yayasan jika mereka sudah di
is kesakitan. Memegangi kening
ka dulu matamu." Cibi
mpat
elah keramaian jalan raya. Banyak kendaraan membuat laju motornya melamban. Jam
baya membukakan pintu, tersenyum sumringah pada lelaki muda yang kini berjalan mendekatinya
dy masuk ke dalam rumah. Langsung menuju ruan
ndin malah pergi kerja. Ayu juga masih keluar, belanja di warung
ya dengan nasi. Membuka tudung saji yang masih menutup itu. Tersenyum
kirinya. Kaget, saat merasakan benda kenyal dipip
." Rendy meme
inum ke dalam gelas, memberikannya
ak tau kalo mas lagi makan."
g makan, piring di depan Rendy masih tampak jelas meski dari
ng Rendy, menarik k
Tanyanya dengan nada yang m
mulus wanita di sampingnya. Mengang
ada Rendy. Ijin ke dapur membuatkan fri
mpiri Ayu yang sedang berku
memanggil Rendy. Memintanya du
ke Jakarta?" Tanya W
i tadi udah kirim pesan katanya udah
h serius, tanpa basa-basi Widi m
al satu sama lain, kasihan juga Radit dan Dini kan? Bukankah nak Rendy kerepotan harus mengurus anak sendirian? Le
ngan suami orang. Ayu bahkan rela dimadu dan berkata jika ia akan mengga
nda setuju dengan wanita
bulan lagi buk, 2 bulan ini
dy dan Ibunya, senyum-senyum penuh kebahagiaan
ng akan terluka. Mungkin Tuhan sed
an perasaan. Sejauh manakah hubungan yang sudah mere