Cinta Buta Gadis Mafia
u, rasanya malas untuk keluar
a sudah menemukan keberadaan Hana. Baiknya ku telpon dul
kamu sudah tahu keberadaan
e, Hana dan keluarganya pergi
thank
emu Hana. Aku langsung memesan tiket pesawat
yang jaraknya 30 menit dari rumah. Tak kuhirau
it sampailah aku di bandara. Jadwal
nuju Surabaya. Butuh waktu satu ja
asi dan langsung menuju ke rumah neneknya Hana. Dulu Hana pernah mengaj
. Sebelah rumah berdiri pohon mangga tua yang daunnya sangat lebat. Sement
kuketuk pintunya sembari kuucap salam. Na
ya membuka pintu dan menjawab salamku. Wajahn
angan tak ada bekas orang
f. Saya temannya Hana, kalau bo
a saat akad nikah? Pergilah! Dan jangan pernah m
in ikut membenciku. Namun aku memahami perasaanmu, andai aku
menelan rasa yang tak biasa. Sed
u berharap suatu hari nanti dapat b
? Aku mencarimu," ta
padaku tetapi kamu tak p
rahnya aku langsu
tanya Andin untuk
urusa
u istrim
aku mau mengakuimu apalagi menyentuhmu! Aku aka
ihat wajah Andin tampak kecewa, tap
pasca pern
selama itu pula aku belum pernah menyentuhnya. Selama ak
ngajakmu jalan," u
amu sudah mulai mencin
n GR
lah be
an gaya berpakaiannya. Pakaian mini kurang bahan, memperlihatkan lekuk
dak suka melihat wanita yang vu
suka," j
udah melawan perkataank
ikutiku dari belakang. Kujalankan
ku langsung ke loket pendaftaran. Sebelumnya aku sudah janjian dengan
ita kesini?" t
uah cinta kita," jawabku ketus. Kure
udah periksa dan bayi k
akku, dong! Aku juga ingin
ngannya akan segera terbongkar. Kuga
nya di r
" ucapku pada dokter Naila. Sebenarnya dok
ba Andi
din