icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Bab 4 Seandainya

Jumlah Kata:1020    |    Dirilis Pada: 26/04/2025

r

anjang. Kejadian hari ini selain

emunculkan wajahnya

mandi, tersentuh oleh Alex

ri ini, ia sungguh akan membalas perbu

kamar mandi, terperanjat kaget saat mel

Gumam Sel

datar dan mena

t handuknya dengan

ana? Kenapa pergi sendirian? Bagaimana jika paman tidak mengikutimu? Bagaimana jika terjadi sesuatu

ni Selva sangat yakin jika Mark dan Ard

da Mark, berdiri

luka," kata Selva dengan pelan da sedik

ngkan dirinya yang mana ia menyadari ji

atau kabari orang tuanya saja, jangan pergi ke sana tanpa memberitahukan siapapun, di sana semua isinya orang bej

anya menitipkan d

ntungnya sungguh berdebar hebat saat ini sayangnya Selva be

man tidak marah kan?" Tanya

g mana?" Selva menyipitkan tatapan

eram memukuli

gan Selva hingga jarak merek

u satu sama lain dengan lekat, suasana yang hening

kan melakukan hal yang sama? Mengakui pria lain sebagai c

asih dengan tatapan yang l

a lain, kamu tidak tahu apa yang mereka p

goda pada Mark dan bertanya, "Lalu apa yang paman pi

Selva ke ranjang dan menin

terkejut, gug

g diri," jawab Mark dengan jujur dan gentle membua

a gugup namun girang, bagaimana cara

Selva, sontak langsung melumat bibir pink itu dengan s

ernapas juga tak bisa mengimbangi pangutan Ma

menatap mata Selva, berusah

eponakan paman," Mark me

i juga," sambungnya yang langsu

dari atas tubuhnya, napasnya kembali

ang pergi keluar

r benar tidak bisa tidur

un kedua mata Selva benar benar masih segar d

dari baringnya dengan

esal kala dirinya tak kunjung bisa me

mutuskan untuk makan, berharap

apati Mark tengah duduk bers

ark yang mana suasana menja

lakangnya. Rambut panjangnya menjuntai ke de

enghampiri Mark dan duduk di sam

lum tidur?" Tanya Selva

a tiba sulit saja untuk memejamkan mata." Selva men

manggut terpaksa har

ur? Kamu lapar?" Selva menoleh lalu menggeleng. Padahal niat

ta, "Dulu saat paman sulit tidur, ayahmu akan memijit pinggangku. Dan itu ampuh untuk segera

ngguh nyaman dan menenang

anya, "Bagaimana, apa lebih baik?" Selva menoleh

dalam tatapan

u sulit untuk tidur?" Mar

, tatapannya sekilas te

Selva langsung melengos menga

dengan bingung di mana bibirn

omelan tadi?" Tebak Mark yang be

leh kembali menatap

a menarik tengkuk Mark dan me

ncoba mencerna dengan bai

adi dengan begi

meminta penjelasan atas ap

hiku? Itu sungguh mengganggu pikiranku," kata Selva memberitahu tentang pe

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Perjodohan2 Bab 2 Keponakan Cantik3 Bab 3 Kecupan untuk Paman4 Bab 4 Seandainya5 Bab 5 Jalan Jalan6 Bab 6 Sentuhan Paman7 Bab 7 Kedatangan Dezo8 Bab 8 Melamarmu9 Bab 9 Cumbuan Dengan Es Batu10 Bab 10 Ahh Masukkan11 Bab 11 Obat Kuat12 Bab 12 Menyelinap Kamar13 Bab 13 Kembali ke Sisilia14 Bab 14 Pernikahan15 Bab 15 Menghujammu16 Bab 16 Suara Desahan Dalam Kamar17 Bab 17 Pembantaian18 Bab 18 Salah Paham19 Bab 19 Aku Ingin Bekerja20 Bab 20 Fakta tentang Mark21 Bab 21 Apa Aku Hamil 22 Bab 22 Mau Memuaskanku23 Bab 23 Cemburu24 Bab 24 Jangan Mendekatiku25 Bab 25 Pergilah26 Bab 26 Mengundurkan Diri27 Bab 27 Pesta Dasen28 Bab 28 Balasan Zoya29 Bab 29 Pindah Rumah30 Bab 30 Berpisah dengan Lorez31 Bab 31 Ada Apa Denganku 32 Bab 32 Di Rumah Dolton33 Bab 33 Jaga Jarak34 Bab 34 Rencana Nikah35 Bab 35 Pernikahan Zarez36 Bab 36 Pindah Kamar37 Bab 37 Bertemu Zania38 Bab 38 Prasangka yang Keliru39 Bab 39 Putra Bibi Dehi40 Bab 40 Bagaimana Denganku 41 Bab 41 Lana Cemburu42 Bab 42 Zania Cemburu43 Bab 43 Jujur44 Bab 44 Dia Hamil45 Bab 45 Itu Hukumanmu46 Bab 46 Ingat Dendammu47 Bab 47 Ditetapkan48 Bab 48 Tuduhan49 Bab 49 Pembalasan50 Bab 50 Salah Prasangka51 Bab 51 Pengantin Pengganti52 Bab 52 Ceraikan Dia53 Bab 53 Benih Siapa 54 Bab 54 Di Mana Clesi 55 Bab 55 Ternyata Rencana Mereka56 Bab 56 Emosi Mark57 Bab 57 Lana yang Licik58 Bab 58 Kecemasan Lorez59 Bab 59 Jalan jalan60 Bab 60 Periksa Kandungan61 Bab 61 Pertentangan62 Bab 62 Kecurigaan Zania63 Bab 63 Ketakutan Lorez64 Bab 64 Mengaku65 Bab 65 Minta Maaf66 Bab 66 Baikan67 Bab 67 Alesio Mocaros68 Bab 68 Obsesi Gevan69 Bab 69 Kami Bukan Saudara70 Bab 70 Berkunjung71 Bab 71 Kecelakaan72 Bab 72 Lumpuh 73 Bab 73 Kelicikan Mereka74 Bab 74 Di Mana Istriku 75 Bab 75 Bukan Keputusannya76 Bab 76 Penyerangan Markas77 Bab 77 Pesta Perjamuan Mafia78 Bab 78 Operasi