icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

PEDIHNYA JADI ISTRI KE DUA PAK DOSEN

Bab 5 SEBUAH RENCANA BESAR

Jumlah Kata:2263    |    Dirilis Pada: 24/10/2021

pulang. Sepanjang perjalanan ia hanya diam. Beruntung Septia tidak berada di sa

a... namanya juga baru jatuh cinta, p

rpisah dengan me

e

isa 1cm saja sepertinya. Bajunya mungkin dibeli dari tempat yang mahal tetapi sayang c

disana. Jujur Rania masih menyimpan bongkahan cinta untuk Leo. Istri mana yang tidak cinta pada suaminya ? tidak ad

rpisah seringkali dikarenakan ada orang l

nya Tuhan me

mereka tetap terikat cinta. Andai Leo mau memohon maaf dan berjanji tidak mengulangi perbuatannya mungkin Rania akan

at yan

nomer bu Rania ?" Leo menga

tanya dulu pada

marah bapak yang akan menjelaskan

. Arif mengijinkan Septia memberika

ma nomer tersebut. Berhar

dulu

" Suara Septia d

n menghubungi nomer tersebut. Ia akan memeluk cintanya kembali. Cinta yang se

an menunjukkan pada Rania betapa indahnya Paris, betapa

tari Ka'bah, mengelilingi Nabawi. Romantisme itu

i bawah pohon di Menar

," pesan itu ia

an, hingga dua pul

umsalam,

nda

bar kencang, sangat ke

yang berani mem

un

nar tulisan di W

ya

a dim

ru

? ayah boleh kesana

emana dirinya selama lima tahun kebelakang ? ken

.Yani. Kalau mau kesini besok saja

n singkat i

re ayah k

in di bawa

kue kesukaan b

n sekali m

lp seben

ia sengaja mematikan telponnya. Agar ra

ali merajut cinta lama. Bukan kembali mengulan

an betapa tidak enaknya saat rindu membuncah

sakan sesuatu yang sama seperti yang pernah ia rasakan. Ia tidak perduli la

an Ac, mengganti bajunya. Rania ingin m

**

reka yang terjerembab dalam mimpinya. Pagi itu

besok ke

yah ingin

i bisa bertemu lagi. Ayah

u kan mema

di sofa besar menghadap ke jalanan beraspal di luar sana. Rania masih sangat

melakukan hal yang sama,

mudah di maafkan. Ternyata mereka salah. Hati itu hidup. Ia ada dan bertengger, menguasai jiwa, menguasai raga. Kesalahan

ti-hatilah d

sa di mana ia harus di hentikan ka

an. Rania melewati semuanya. Dan hari ini ketika ia telah tampil cantik, ketika ia tel

eka yang pernah dilakukan tiga belas kali dalam

ingat semuanya.

i i

n beberapa dosen yang Rania kenal

silahkan datang ke rumah

li, pesan

bunda d

kirim al

l. Rania sendiri bingung undangan kali ini dalam rangka apa, bukankah di masa pandemi in

erkemas. Acara akan di gelar pukul 12.

oval yang di isi aneka masakan. Ada nasi goreng hongkong, ayam goreng Belanda, cap jay spesial, ikan patin bakar, sayur

tiga puluh orang bila punya uang,

11.0

a mata sebuah emas antam EOA Gold berukura

gannya sedikit, hanya sedikit. i

u Asmi semua hadir. mobil mereka berjajar rapi di halaman depan.

kotak-kotak biru, kaca mata mi

amuala

aikum

dangan menjawab salam d

senyum seolah tahu untuk apa pesta ini di gelar. Mereka b

berdiri, berbicara di dekat mikro

a tasyakuran ibu Rania atas rumah baru nya, rasanya tidak l

uruh ruangan. Semua mata mencari R

ya beberapa undangan.

pak Yudha, ia berdiri perlahan. Sambil menatap foto pernikahannya yang

gkit. Untuk tidak mudah menyerah. Untuk menik

sudah diikat ke belakang, beberapa penjepit berwarna hitam menghias belakang rambutnya. Leher putihnya nampak sangat men

ngan ukuran badannya. Dadanya di biarkan sedikit terbuka. Kulit Rania yan

da tersenyum. Apa yang di buat Rania hari ini benar-benar sempurna, ada masanya memang seseorang yang tertindas untuk

a dan mencium lengan itu. rania hampir saja menan

nya Rani bisa kembali ke tanah kelahiran abah dan bisa berkuliah di kampus ternama seperti kampus kita. Tidak

m dari Rani buat para undangan yang datan

g bersama wanita cantik yang kini jadi perhatian banyak orang. Leo menelan ludah berkali-kali. Hari ini ia punya banyak sai

gguh membuat Leo mera

demikian dekat dengan Rania. Sampai hari ini harusnya Rania masih istrinya tetapi Rania sama sekali tidak me

ang m

si

**

g, tapi tidak dengan Leo. Leo tetap di tempatny

coba ikut memberi sedikit arahan pada pembantu yang

ju dulu, ya.'

junya dengan baju tidur atasan da

enghempaskan tubuhnya di kursi

wa rumah i

nap

bagus, pa

ah k

rap

dua pul

lalakkan

ayang bunda, baik

ta?" Rania menjawab asal-asala

P nya,

juta itu rum

ya

berarti Rani harus renovasi lagi, harus m

Rani b

mend

sa berikan bunda uang bu

n rayuan. 'uang tamb

rayuan tentang uang tambahan. Rania saat itu mengiyakan saja,

h berstatus sama. Sama-sama istri bedanya hanya pa

n, status sosial juga jalan-jalan ke luar negeri tetapi Rania sama sekali tidak mendapat

Rania bisa beli

belas juta setiap minggunya. Jadi Rania t

tang namun belum ada tanda-tanda Leo akan me

kejut Rania mem

da apa

" Hanya itu yang Rania ucapkan

ulurkan lengannya pada Rania, mungkin ia berha

ak menghiraukan u

ya ter

bil avanza silver miliknya perlaha

ruang tengahnya dengan tatapan kosong. Ia bingung,

asa sakit. Semua menari

tuk mengambil Leo kembali dalam peluka

nnya. Ia mencintai Leo tapi untuk membersamai hari-harinya ia tidak ingin lagi.

n hujan pun akan datang bila tiba masanya tetapi tid

semalam demi menuntaskan dendamnya pada Leo. Lalu saat ini, saat dima

in Leo merasakan kepedihan seperti dirinya. Agar ia tahu menungg

n itu agar ia tidak seenaknya menyak

perasaan, punya rasa sakit dan semua ha

empat ia merebahkan dirinya saat ini. Dendam dan sakit hatinya ak

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 RANIA2 Bab 2 MASA ORIENTASI MAHASISWA BARU3 Bab 3 MATA KULIAH PERTAMA4 Bab 4 KISAH YANG TERBUKA5 Bab 5 SEBUAH RENCANA BESAR6 Bab 6 CINTA YANG TERPASUNG7 Bab 7 MELAWAN RASA ENGGAN8 Bab 8 KU PILIH MELANJUTKAN PERJALANAN9 Bab 9 PANTAI BATAKAN PENUH CERITA10 Bab 10 MELANJUTKAN CERITA INDAH11 Bab 11 PENJELASAN LELAKI12 Bab 12 BAHAN PERGUNJINGAN13 Bab 13 BUNGA ITU TELAH LAYU14 Bab 14 PERTEMUAN15 Bab 15 CERAIKAN AKU16 Bab 16 MENYELAM TANPA PELAMPUNG17 Bab 17 PERBINCANGAN SAAT SENJA18 Bab 18 MENGUNJUNGI BEKAS CINTA19 Bab 19 MIMPI BURUK20 Bab 20 MENUJU PENGADILAN AGAMA21 Bab 21 PILU YANG BERULANG22 Bab 22 GADIS PEMIMPI23 Bab 23 JANGAN ADA PERASAAN LAIN24 Bab 24 RANIA DALAM LUKA25 Bab 25 KABAR GEMBIRA26 Bab 26 PANGGILAN DARI KAMPUS27 Bab 27 UPAYA DAMAI28 Bab 28 BERHARAP CINTA MENDAPATKAN LUKA29 Bab 29 LUKA YANG BERTUMPUK30 Bab 30 UCAPAN TERIMAKASIH31 Bab 31 SEBUAH LAMARAN32 Bab 32 PERBINCANGAN TENGAH MALAM33 Bab 33 SEBUAH KEPUTUSAN34 Bab 34 PERSIAPAN PERNIKAHAN35 Bab 35 HADIAH SEBUAH PESTA PERNIKAHAN MEWAH36 Bab 36 SAAT PENDOSA ITU MENEMUKAN KARMA37 Bab 37 MENIKMATI BAHAGIA38 Bab 38 DOSEN BAIK ITU SUAMIKU39 Bab 39 SESAL DI HATI PAK YUDHA40 Bab 40 KETIKA RANIA KECEWA41 Bab 41 SAAT RANIA TERBARING42 Bab 42 MENGUNJUNGI RANIA43 Bab 43 KEPULANGAN RANIA44 Bab 44 MENCOBA MEMBUAT PERHITUNGAN45 Bab 45 TENTANG MARINI46 Bab 46 NEGOSIASI RASA47 Bab 47 KECEWA YANG BERULANG48 Bab 48 DI RUMAH MARINI49 Bab 49 UNDANGAN PERNIKAHAN PAK BUDIMAN50 Bab 50 KETIKA RANIA MENANG51 Bab 51 KEMENANGAN YANG BERULANG52 Bab 52 MENGHADIRI PESTA PERNIKAHAN PAK BUDIMAN53 Bab 53 PROFESOR MALIK54 Bab 54 BELAJAR MENJADI JAHAT55 Bab 55 CANDA DAN DUKA56 Bab 56 PERCERAIAN57 Bab 57 SANDIWARA58 Bab 58 PERDEBATAN BATIN59 Bab 59 KETEGASAN BERBALUT CINTA60 Bab 60 TERJEBAK TIPU DAYA61 Bab 61 SARAN SEORANG TEMAN62 Bab 62 PEMBALASAN DENDAM63 Bab 63 SEBUAH PENJELASAN64 Bab 64 BERTEMU PAK WAHYU65 Bab 65 BERCERAI SAJA66 Bab 66 TAMU DI PAGI HARI67 Bab 67 MENCARI CELAH BAHAGIA68 Bab 68 MENGOBATI LUKA69 Bab 69 KEDATANGAN DOKTER HERMAN70 Bab 70 PITUTUR YANG SANGAT INDAH71 Bab 71 KE KANTOR PAK WAHYU72 Bab 72 BAHAGIA TIADA TARA