Love By Accident
rumah, tetapi Liz
Dia sempat mencari-carimu. Mom tadi juga mau ke sana, tapi dia
justru menang
Mom tidak sayang lagi padaku.
angis," bujuk Liz sambil melepas je
aat melihat bocah itu masih saja sesenggukan. P
. Dia nggak bisa nemuin aku," ucap Axel sambil mengu
sa jaga aku. Aku cuma main saja dibilang k
enyum. Dengan penuh sayang,
mendekatimu. Kau tahu itu, bukan?" tanya Nyonya Emma setelah Axel pergi k
a, aku juga tidak ter
p nyonya Emma. Namun Liz hanya menggeleng. Ia
*
m. Di apartemen yang disewa, tidak ada yang memasak, sehin
masuk. Langkahnya terhenti saat sosok
berada di sini. Apa dia mengi
at sosok Caden. Hatinya bertanya-tanya
Ia begitu senang karena Liz tidak menolak. Akan tetapi, Liz tidak menanggapi kata-katanya. Saat akan pulang, justru bertemu d
menyukai Liz,' guma
sambil menepuk bahu perrmp
pa kau men
bergegas berlalu. E
n malam bersamaku?" tanya Caden. Pertanyaan tersebut membuat Liz me
ah lupa kalau kita pernah bersama," sahut Li
rempuan yang ia sukai ternyata tidak sepolos dugaannya. Perempuan tersebut bahkan te
pergi. Namun Caden mencekal tangan
aka aku bisa membua
hingga ciuman tersebut hanya menyentuh pipinya. Ia kemudian mencoba melepa
, aku akan berteriak!" anca
menghabiskan malam dengan pria tidak dikenal demi uang. Mungkin
!" geram L
h? Bukankah ak
at dan menampar Caden dengan keras. Ia kemudian berbalik dan berlalu pergi. Edwar segera mengikutinya. Sedang Caden
*
ergi dengan Edwar untuk makan malam meski hanya untuk meminta maaf karena Axel terus saja berbuat
rtanyaan nyonya Emma. Wanita itu mer
li menggeleng. Nyonya Emma duduk di sampingnya sambil menghela napas. Ia tadi begitu yakin semua akan lancar. Axel
tetap saja berantakan?
A-ku ... aku tidak tahu kenapa dia bisa berad
Emma pelan. Liz sontak menggele
anak aku. Axel tidak boleh punya
*
itu. Ia kemudian berencana untuk keluar. T
ucapnya. Tony kemudian member
rtemu Liz dan kini ia mencari keberadaan perempuan itu. Rasanya yang dia
gah mengayuh sepeda. Caden tersenyum tipis, di kota kec
di depannya. Segera ia menghentikan laju sepeda. Lebih
semalam. Sekarang malah muncul di sini. Baik, apa dia k
engeroyokmu!" ancam Liz pada Caden yang kini berdiri di sampingnya. Caden hanya
sekarang!" gertak Liz sambil terus berus
tau aku akan te