icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Cinta Tak Terbalas

Cinta Tak Terbalas

icon

Bab 1 Awal yang Terpaksa

Jumlah Kata:1003    |    Dirilis Pada: 24/01/2025

mah ini menenangkan, hati Raisa tidak bisa merasakan kedamaian itu. Perasaan yang sudah lama terpendam dalam dirinya semakin menggigit, dan hari ini, lebih dari sebelumnya, rasa itu begit

ta penyakit langka yang membutuhkan biaya pengobatan yang sangat mahal. Keluarga Hartanto, sebagai satu-satunya pihak yang mampu menanggung biaya tersebut, mengajukan satu syarat kepada Raisa: me

Ia sudah mencintai Rangga, tulus, tanpa mengharapkan apa-apa selain kebahagiaan suaminya. Dia merawat Rangga dengan sepenuh hati, memberikan semu

. Bahkan setelah ia sembuh, Rangga selalu mengunjungi Aulia, mantan kekasihnya, yang meskipun sudah tidak bersama Rangga, tetap diberi tempat khusus dalam hati pria it

t yang Aulia tinggalkan. Cinta yang ia berikan seolah hanya diterima sebagai kewajiban, bukan perasaan yang tulus. Setiap malam, Raisa menunggu, ber

a lelah, wajahnya pucat, dan bibirnya nyaris tidak tersenyum. Ia sudah terlalu lama berjuang dalam hubungan yang terasa seperti hanya satu pihak yan

a sedikit cekung, dan rambutnya sedikit berantakan. Seperti biasa, ia datang dengan eksp

ama istrinya dengan suara r

rasakan tak tulus. "Aku baik-baik saja," jawabnya, meskipun hatinya

sofa, memandangi istrinya dengan tatapan yang sedikit kosong. Dia tidak tahu,

ngga dengan tatapan yang penuh rasa sakit, yang sud

ah. Rangga terdiam, wajahnya yang lelah tampak bingung, tidak mengerti. Dia tidak siap untuk mendengarnya. Mungkin ia berpikir, jika dia masih bi

erak, seperti tidak yakin dengan apa yang

"Aku tidak bisa lagi, Rangga," katanya pelan, hampir tak terdengar. "Aku sudah cukup. Cukup menunggu cinta yan

kamu tahu aku tidak bisa memberikan apa yang kamu inginkan," jawab Rangga, matanya kini beralih menatap tangan di p

Aku memberi segalanya dengan tulus. Tapi aku bukan lagi seorang istri yang harus tinggal ha

atakan. "Aku tidak tahu bagaimana perasaanmu. Aku tidak tahu bagaimana harus bersika

tentang rasa terima kasih. Cinta adalah tentang merasakan hal yang sama, tentang saling memberi tanpa merasa ada yang kurang. Tapi aku... aku s

jawaban yang Raisa harapkan. Akhirnya, dengan suara yang teramat pelan, Rangga berkata, "Jika itu yang kamu in

ngan. "Terima kasih, Rangga," jawabnya, suaran

kin menjauh, sebuah perasaan berat menggerogoti hatinya. Perceraian ini bukan hanya sekadar akhir dari sebuah hubungan;

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka