PENGGODA DUDA BERANAK 1
elissa . Jika memang takdirnya harus melepaskan
ngka baik, tetap saja malam ini ia haru
issa harus bayar hutang di w
dengan balutan dress soft cantik. Ia akui ia memiliki paras yang sempurn
u lama sekal
elissa menyengir di saat sudah berhadapan denga
jalan k
atukan dua jari telunjuknya dengan tampang polos.
mu ranja
aja si, Pak. Sa
. "Dengarkan saya! Kamu mau tambahan uang 'kan? Kamu harus ikut ke
ma apa l
uang tambahan ka
ap, jadi anu-n
setelah
*
su
a disuguhi pemandang
ngin kelihatan nora
tadi, ia harus anggu
di hadapan orang tua yan
empuan. Tatap-tatapannya sulit dijabarkan oleh Melissa . Namun, karena merasa ini hanya
aku punya utang,
n kecanggungan d
untuk mama, aku harap tidak ada lagi
?" tanya sang mama d
Adrian ," sahut Melissa t
ambut Melissa ke dalam pelukan. "Maaf ya aku kelihatan galak,
g mama sangat menyebalkan, setidaknya upayanya berhasil. Namun, ekspresi
h .
tua usa
h dengan Melissa . Ia sampai mencubit paha Adrian k
-lagi ia tersenyum menunjukkan giginy
n apa?" tan
nggeluti usaha penambangan ba
engira jika wanita itu akan buntu jawaban, t
ersebut, bisa sebutkan siapa nama orang
ng penambang. Ya, penambang ubi-
k dapat menjawab, A
u untuk bahan kerja sama. Intinya perempuan yang aku b
u, dia cantik!"
lebih dekat dengan calon menantu? Baiklah
ian dan Melissa s
*
uk, tujuannya hanya ingin sang mama berhenti mencarikan jodoh de
h Pak. Pantas orang tua Bapak kurang s
ang
'kan itu salah satu penambang juga, s
. Malam ini Adrian sudah kenyang menel
goh saku di dalam jas-nya, Melissa pun kaget melihatnya
nget, Pak.
aya pikir kamu masih terlal
g? Seusia saya sudah lulus sekolah kok Pak, cuma memang gak lanjut aja
juga tidak ingin melepas sesuatu yang paling berharga secepat itu. Namun,
u ya
Pak!" Meli
yang kamu tau hanya soal berhubungan badan, tapi kamu belum tau bagaimana bisa me
sisi Bapa
er s
*
s yang dibawa oleh adiknya. Namun, kesalahannya saat ini adalah tidak mengganti pakaian setelah pul
ja lo ng
urusan
snya, di sana ia menemukan u
ni d
agi Bang,
uga gak bakal kaya lo!" cemoohnya. Sudah mendapatkan uang, mencaci pun sudah,
untung a
luarkan uang lembar dari dalam dadanya. Pintar bukan, menyisakan u
huan, ia tentu tidak tahu apa makna kata tersebut. Melissa bahkan menca
n seperti itu pasti serin
ambu