icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Magnet Cinta Sang Penguasa

Bab 5 Mengantikan Pengantin Baru

Jumlah Kata:1133    |    Dirilis Pada: 27/12/2024

hanya mengenakan handuk. Matanya membulat dan mulutnya terbuka lebar, lalu tanpa sadar dia ref

iak Evelyn kaget, suaranya mencerminkan

apa yang kau lakukan di kamarku?" jawabnya dengan santai,

i kau sekarang berada di ranjangku. Aku belum merencanakan apa pun!" balas E

an apa pun," balas Alexander dengan santai,

a dan membayarnya!" tegaskan Evelyn, mencoba

ini?" tanya Alexander dengan nada penasaran, men

!" tegas Evelyn dengan keras, makin

aru itu?" balas Alexander sambil mendekat ke arah Evelyn, mencoba u

endorong tubuh Alexander menjauh, "Kau jangan pe

ganmu?" tanya Alexander dengan nada san

uk yang menutupi bagian atas tubuhnya, menunju

engan suara gemetar, matanya masih ter

ng, tetapi dengan senyum yang mengindikasikan bahwa

anmu pada polisi!" tegas Evelyn, mencoba untuk menegaskan bahwa d

karena mengganti pakaian?" ucap Alexander dengan nada heran, mencoba

sini?" tanya Evelyn dengan rasa penasa

engan tegas, mencoba untuk meneg

bayarnya!" tegaskan Evelyn sekali lagi

engangkat bahu, mencoba untuk menyelesaikan p

ian?" godanya sambil tersenyum, mencoba u

tentang kebingungan mereka terkait kamar yang mereka pesan. Mereka me

enuh penyesalan. "Sepertinya ada kesalahpahaman karena pergantian shift. Kam

er dengan tegas, mencoba untuk menjelaskan bahw

dengan keras, menegaskan haknya atas tempat tersebut. "Saya tidak mau mencari kamar lain,

lusi terbaik adalah Anda berbagi kamar untuk m

n berbagi kamar dengan dia!" katanya

Saya tidak ingin keluar dari kamar saya," ucapnya dengan su

nda bisa mempertimbangkan untuk berbagi kamar untuk malam ini. Ka

uk mencoba solusi yang diajukan resepsionis. "Baiklah, tetapi hanya untuk

, itu masuk akal. tetapi saya ingin j

ua memasuki kamar yang sekarang harus mereka bagi. Suasana tegang

malam ini," saran Alexander, mencoba un

aiklah, aturan pertama: jang

epat. "Aturan kedua: jangan menyen

Baiklah, aturan ketiga: jangan m

a bahwa mereka setidaknya memiliki beberapa atur

yamanan yang mereka rasakan. Mereka berdua menyadari bahwa situasi ini t

tidur di sofa dan siapa yang harus tidur di ranjang. Alexander menolak keras un

ranjang, menolak untuk tidur di sofa. Mereka berdua saling be

, melemparkan bantal satu sama lain dengan pen

langsung melepas pakaian atasnya, melemparkan kaus b

Aku akan sangat menyukainya," ucap Alexander denga

-tiba itu. "Lepaskan aku!" ucapnya dengan suara sesak

nder dengan kuat saat dia mencoba mel

esis Evelyn, frustrasi d

ah. "mengapa tidak tidur di sini sejak tadi?"

ku bisa membuatmu menjadi penganten bar

ngambil selimut dan menariknya ke sofa. "Aku tidur di

n nada santai, tetapi ekspresinya menunjukkan ba

ahwa mereka tidak akan mencapai kesepakatan. Meskipun mereka masih terlibat dalam

pingkan ketidaknyamanannya. Sementara itu, Alexander tetap di ranjang,

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Pameran Desain Fashion2 Bab 2 Wanita Sombong3 Bab 3 Kegilaan Alexander4 Bab 4 Mencuri Peluang5 Bab 5 Mengantikan Pengantin Baru6 Bab 6 Lupa Mengunci Pintu7 Bab 7 Rencana untuk Sukses8 Bab 8 Kontrak Kerja9 Bab 9 Tidak Profesional10 Bab 10 Godaan Alexander11 Bab 11 Janji untuk Bertemu12 Bab 12 Sesuatu yang Aneh13 Bab 13 Kejadian14 Bab 14 Pingsan15 Bab 15 Presentasi16 Bab 16 Malam Indah17 Bab 17 Perasaan yang Bergejolak18 Bab 18 Keraguan19 Bab 19 Pabrik Kain20 Bab 20 Curiga21 Bab 21 Resah22 Bab 22 Rasa Penasaran23 Bab 23 Hubungan Misterius24 Bab 24 Rasa Sakit Hati25 Bab 25 Keputusasaan26 Bab 26 Merayu Bos27 Bab 27 Brand Elex28 Bab 28 Perjalanan Romantis29 Bab 29 Robert30 Bab 30 Kekecewaan31 Bab 31 Desain Terbaru32 Bab 32 Robert Datang lagi33 Bab 33 Obsesi Berlebih34 Bab 34 Sebuah Artikel35 Bab 35 Rencana Jahat36 Bab 36 Bukti Palsu37 Bab 37 Tim yang Solid38 Bab 38 Berita Pernikahan39 Bab 39 Menunda Pernikahan40 Bab 40 Kecemburuan Evelyn41 Bab 41 Pengakuan Evelyn42 Bab 42 Tamparan Keras43 Bab 43 Kekhawatiran Alexander44 Bab 44 Kamar Hotel45 Bab 45 Masa Sulit Evelyn46 Bab 46 Bantuan Carlson47 Bab 47 Curiga pada Sofia & Robert48 Bab 48 Kemarahan Olivia49 Bab 49 Evelyn Frustasi50 Bab 50 Emosi yang Memuncak51 Bab 51 Bertemu Robert52 Bab 52 Paksaan Robert53 Bab 53 Perasaan Baru Penuh Harapan54 Bab 54 Pengacara Johnson55 Bab 55 Rencana Robert yang Baru56 Bab 56 Ancaman Robert pada Evelyn57 Bab 57 Pilihan Alexander58 Bab 58 Hari Bahagia59 Bab 59 Robert Marah60 Bab 60 Kasih Sayang Alexander61 Bab 61 Paris Fashion Week62 Bab 62 Respon Bayi dalam Perut Evelyn63 Bab 63 Liburan Bersama Evelyn64 Bab 64 Snorkeling65 Bab 65 Sup Ayam66 Bab 66 Kram Perut67 Bab 67 Keluarga Dought68 Bab 68 Serangan69 Bab 69 Kebangkrutan Keluarga Dought70 Bab 70 Kekecewaan Mendalam