icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Aku Tidak Mau Dimadu

Bab 5 Selalu mementingkan istri tuamu

Jumlah Kata:1003    |    Dirilis Pada: 08/12/2024

tak kaget mendengar

il, Dok?" tanya Ve

ia kandungan, Bu Vega sudah mengi

kan mempunyai seorang anak

iam saja. Dia malah me

h tingkah Reno. "Maaf, Pak Re

a-apa, Dok. Maafkan saya. Saya mala

r. Makanya jadi diam." Vega menoleh ke ar

ksakan setelah mend

an kepalanya setelah mendengar ucapan Vega sambil

*

, Vega?" kesal Reno yan

senang aku hamil? Mentang-mentang a

mpunyai anak dulu. Lagian aku selalu pakai pengaman. Kenapa

ra bilang sama istrimu! Jangan nanti-nanti.

sama istriku. Istriku

Aku tidak mau ta

panjang setelah me

t mengatakan sama Tiara. Lihat saja, aku akan mendatangi

jangan coba-coba kamu mendatangi istriku. Awas sa

umahku ya. Aku, 'kan lagi hamil. Masa kamu tidak me

a, Sayang. Aku sudah sering tidak pulang

uga istrimu, Mas. Dan ingat aku lagi hamil anakmu. W

anjang lalu menggelengkan kepalanya. Dia b

*

u." Reno mengambil ponsel di sak

cap Vega lalu me

Dadanya berdetak tidak karuan ketika dia

g," sapa Reno

pa, Pa?" t

ulang. Aku ada keperluan mendadak." Reno berucap

akhir ini kamu selalu ada keperlua

Sayang. Ak

yang sedang berada di dapur

enyimpan ponselnya begitu sa

llo! Pa! Papa!" panggil Tiara, "Papa seperti menyebut nama Vega. Lembur di rumah suami

aku kaget saja." Reno sud

g meja makan. Sakit banget, Mas

agi berbicara sama istriku kamu malah cari gara-

terluka atau tidak. Ya walaupun kak

apa dimatiin?" Reno kembali menghubungi sang istri. "Hallo,

sedang ada di mana? Di

-tiba teman Papa undang Papa buat makan-makan di ru

pa? Tidak mungkin, 'kan sampai pagi

ri. Nanti mengganggu tidurmu kalau Papa pulang jam segitu. Sudah ya, Sayang.

an sang suami dan langsun

ku marah lagi," monolog Reno

*

Mas mau langsung p

'kan hari libur kamu. Diam d

Aku mau ajak jalan-jalan anakku sama istriku ju

berut mendenga

ni jatah anakku dan

a-tiba aku pengen sesuatu. Kamunya malah tidak ada. Kamu malah senan

nang saja. Nanti sehabis pulang sama mereka aku la

mu langsung ke sini sehabis bermain

aku pulang dulu," ucap

*

ng," ketus Tiara kepada

no mendekati Tiara yang sedang berdiri memp

wajahnya ketika pipinya ak

membuka pakaiannya. "Kamu

tkan keningnya sambil berbicara dalam hati. "Kemejanya wangi parfum

kamu merindukanku tidak usah cium kemejanya. Cium saj

ain cium-cium seg

Itu kenapa kemeja Papa kamu pe

a dan memperhatikan wajah Reno. "Ke

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Jangan bilang Mama!2 Bab 2 Kenapa wangi parfummu berbeda 3 Bab 3 Hatiku tidak terima4 Bab 4 Wanginya masih sama5 Bab 5 Selalu mementingkan istri tuamu6 Bab 6 Lebih baik aku pergi7 Bab 7 Aku tidak mau Tiara meninggalkanku8 Bab 8 Tidak dianggap9 Bab 9 Siapa wanita yang telah merebut hatimu 10 Bab 10 Lelucon apa ini 11 Bab 11 Aku muak berada di sini12 Bab 12 Aku akan bersikap adil13 Bab 13 Menjijikkan!14 Bab 14 Aku terjebak di antara kalian15 Bab 15 Buang egomu!16 Bab 16 Aku tahu ini berdosa17 Bab 17 Kamu jangan egois18 Bab 18 Kamu harus bertahan, Nak19 Bab 19 Masih saja matanya jelalatan20 Bab 20 Jangan memperkeruh21 Bab 21 Nasib menjadi pelakor22 Bab 22 Berharap perceraian kalian!23 Bab 23 Dasar maruk kamu!24 Bab 24 Reno yang dulu sudah tidak ada25 Bab 25 Terkecoh dengan perhatiannya26 Bab 26 Tidak bisa menolak sentuhannya27 Bab 27 Aku tidak sanggup28 Bab 28 Mas ini pilih kasih!29 Bab 29 Aku gunduli rambut wanita itu30 Bab 30 Akibat ulah kamu sendiri31 Bab 31 Di saat aku akan memilih32 Bab 32 Apa yang disembunyikan 33 Bab 33 Aku sudah tidak kuat34 Bab 34 Hatimu akan sembuh35 Bab 35 Dia pasti lebih sakit hati36 Bab 36 Selama palu belum diketuk37 Bab 37 Ikhlaskan aku38 Bab 38 Mengurusi sidang perceraian39 Bab 39 Aku pun kena batunya40 Bab 40 Tidak akan bisa diperbaiki lagi41 Bab 41 Ibu tidak tega42 Bab 42 Harus berasal dari perut mama43 Bab 43 Tidak ingin kehilangan sosok suami dan sosok ayah44 Bab 44 Ma. Nanti punya adik, ya.45 Bab 45 Kamu pasti membenciku46 Bab 46 Hati dan pikiranmu tidak di sini47 Bab 47 Jaga Rega untukku48 Bab 48 Papanya Rega ke mana, Pa 49 Bab 49 Aku bukan wanita gatal50 Bab 50 Semua masalah akan selesai kalau aku mati