SELAMANYA MENANTIMU
aru tentang keberadaan Maya. Mereka duduk di bangku kayu, tempat ukiran hati it
mu," kata Aria, "Tentang masa lalumu, tenta
h langit. Ia tidak ingin membuka luka lama,
masa lalu," kata Dimas, "
Kamu harus mengingat Maya, mengingat cintanya, mengin
a. Ia merasakan kehadiran Maya, me
a," kata Dimas
kmu," kata Aria, "Aku tidak
. Ia tidak yakin apakah ia bisa mempercayai Aria, apakah
a Dimas, "Aku akan m
g meninggal dalam sebuah kecelakaan tragis. Kecelakaan itu terjadi lima
suaranya bergetar. "Ia adalah cinta pertamak
atang ke taman ini?"
b Dimas, "Karena ini adalah tempa
an?" tanya Aria, "Kamu
"Ya, Aria," jawabnya, "Aku menunggu k
e on," kata Aria, "Kam
imas, "Aku tidak akan per
rasakan Dimas, kehilangan seseorang yang dicintai. Ia ingi
dirian," kata Aria, "A
tengah kegelapan yang menyelimuti hatinya. Ia percaya bahwa Aria akan
Dimas, "Aku tidak tahu ha
n. Ia tahu bahwa Dimas masih mencintai Maya, dan ia ingin memban
ya bersama-sama," kata Aria,
apan yang menyelimuti hatinya. Ia percaya bahwa Aria akan membantunya untuk menemuka
mbantu Dimas menemukan kembali kebahagiaannya. Ia tahu bahwa Dimas ma
h banyak tentang Maya," kata Aria, "
," jawab Dimas, "Aku sudah mencari ke m
harus mencari tahu siapa Maya sebenarnya, bagaima
Maya. Ia mencari informasi tentang Maya di perpustaka
uatu," kata Aria, "Aku me
mas, terkejut. "Di ma
" jawab Aria, "Album foto itu milik seorang
mengenal Maya?" tan
Aria, "Tapi mungkin ia t
g ramah dan suka bercerita. Ia dengan senang hati menceritakan tentang masa laluny
l seorang wanita muda be
erbinar-binar. "Oh, ya," jawabnya, "Aku m
yang terjadi padanya?"
nita tua itu, "Ia tiba-tib
ang ia kerjakan sebelum ia men
arelawan di sebuah panti asuhan," jawab wani
kejut. "Aku tidak pernah tahu ba
i panti asuhan itu. Mereka berharap bisa m
Aria, "Ada sebuah f
mas, terkejut. "Di ma
awab Aria, "Aku bertanya kepada kepala panti asuha
tahu apa yang terjadi pada M
Aria, "Tapi mungkin ia t
yang ramah dan suka bercerita. Ia dengan senang hati menceritakan tentang Maya, tentang ke
ngat menyayangi anak-anak. Ia selalu datang ke sini untuk memba
yang terjadi padanya?"
la panti asuhan, "Ia tiba-ti
gapa ia menghilang?"
nti asuhan, "Tapi aku tahu bahwa
u?" tanya Dimas, terke
ab kepala panti asuhan, "Tapi aku tahu bahwa
asaan campur aduk. Mereka mendapatkan informasi penting te
suatu," kata Aria, "Kita harus mencar
edihan yang menyelimuti hatinya. Ia percaya bahwa Aria akan membantunya untuk menemu
ambu