Menikahi Gadis Bar-Bar
wab.. Mala.. Mala.. " Teria
bun," Mala menarik t
iak teriak. " Ucap bunda cahya
. Eh mas Vano
Elvano , Mala diduduk di
nda. Mala thu duduk didepan
sama mas Vano. Mala ngantuk bunda, " Mala yang dudu
alam. Malah tidur duluan ck dasar Mala.
rkejut akan posisi duduk mere
mau tidur. Eh malah udah tidur. Biar nak Vano
."Kecewa Elvano yang
o tidak sadar hampir menabrak pengunajalan lainnya. D
" Batin Elvano. Terkadang Elvano melihat kaca belakang dan
ihan " Biar tunggu sebentar lagi. Lebih baik Bunda masuk aja dulu M
eng mencoba membangunkan Mala. Melihat wajah Mala yang tertidur dia seperti tersihir
nya keisingan Elvano. " Om.. Jangan teriak gitu kuping aku sakit ni. Udah sampai ya o
a. " Sialan.. Dibukain pintu ini malah lewat pintu lain.
tara lila dan cahya. " Mala mana mah? " Bisik Elvano pada mamahnya. " Itu disa
a
u
i
erwarna putih dengan belahan dada memperlihatkan gunukan
elihat Mala sangat cantik
a dengan pakaian itu
!" Cetus
olanya gak nyaman." Mala langsung menutup
melihat kemolekan tubuh Mala apa lagi
ahwa gadis yang tingginya tidak jauh darinya itu
sangat pas dan cocok untuknya. Tanpa menunggu penda
ibuk pertama mereka. Mala dan Elvano ditugaskan untuk membeli barang yang diinginkan Mala. Seba
lvano pada mala yang sedang me
apa? " Cetus Mala yan
eliin kamu barang -barang yang kamu suk
ni. Boleh apa aja ya om? "
an tadi siang kan sudah ada
ku inginkan. Dengan beberapa aturan mas tadi serasa aku tak akan mencapai apa y
anmu selama sekolah. Maaf aku tidak bisa membatalkannya karena akan bikin
gkel surya dipojok sana aku mau liat perkembangan motorku. " Mala menyingkirkan ta
*
n sebentar. Lebih baik mas did
akah ini tempatnya Rian? " Gumamnya pen
ng memperbaiki motor. Tampak sangat akrab, ya sebagian
a motorku sudah bis
mu yang lain aman? " Tanya Sandy sambi
i segitunya. " Jawab Mala dan menoleh ke bela
napa? Bukannya aku suruh tunggu di mobil k
siapa dia? "
a aku. Eh san duluan ya nanti kalau udah ready aku ambil barangny
nal dia lo dia Rian ya? "
anti mas yang dikira Rian sama mereka
*
Elvano agak ambigu d
apa yang aku suka buat seserahan beso
u mau beli
ini itu jangan pernah tany
karang mau kemana
yang mau aku beli. " Senyum sumringah karena aj