Istri ditolak Surga

lum tidur mereka sempatkan jamaah sholat

gajak Isti untuk keluar kamar dan mencari tempat u

erdapat sebuah warung angkringan yang lu

ndeng Isti untuk menuju angkringan tersebut

isa ngobrol disana." Ajak Ali sambil mengan

gak licin." Jawab Isti yang berjalan dengan

era memesan segelas kopi hitam untuk mereda

a sekali karena melihat Ali yang sangat gelisah sedari tadi

kaya gitu, tenangkan hati baru kita b

k abang duga-duga, kalau bapak meminta kita segera menikah.

taan bapak. Terus gimana ini enaknya mas ?" tanya Isti y

kebapak tentang hubungan kita sebenarnya, takutnya kondisi bapak ngedrop." Jaw

i, supaya jalan keluar tentang masalah ini bisa ketemu. " pinta Ist

dahulu ke Santi, abang tidak mau menghianati kepercayaan Santi. Besok pagi abang balik ke Jogja untuk bertemu dengan Sant

hitamnya, Ali mengajak Isti untuk

yang sangat gelisah memikirkan bagaiman

untuk pulang keJogja, dan dia berjanji kalau akan datan

ditemani motor bebek kesayangannya

h sampai dirental komputernya y

g membantu karyawannya melayani dan menyel

hampir semua order yang masuk har

kat menuju hotel untuk menjemput Santi

a, karena dia ingin menceritakan semua kejadian yang terjadi di rum

ini market tidak jauh dari kontrakannya untuk membel

annya itu karena sudah beberapa hari ditinggalkannya, sedan

ib dahulu berdua sebelum makan malam bersama dan mengobrolkan keja

g sana ?" tanya Santi membuka obrolan sambil meny

a lagi bisa diperbolehkan pulang dari rumah sakit. Tetapi yaitu dek, ada sesuatu permintaan yang mem

aik, tapi ada apalagi mas yang membuat mas Ali

emarin pas dirumah sakit, pak Darno sempat meminta abang untuk menikahi Isti secepatnya, karena beliau takut kalau tida

hi Isti ??" tanya Santi yang te

isi kesehatannya memburuk. Makanya kemarin abang mengiyakan permintaannya demi kesehatan beliau dek. Tapi abang sendiri juga tidak mau menghianati kamu...., itu

n abang sekarang yang serba salah." Jawab Santi sambil memegang

aan pak Darno untuk menikahi Isti, terus kamu bagaimana ?? " tanya Al

uga, Santi rela berbagi kebahagiaan dengan Isti asalkan mas Ali bisa adil." Jawab Santi lirih memberi solusi, meskipun sebenarnya dalam relung hatinya yang

ius dengan perkataanmu tadi, nanti abang bicarakan ke Isti tentang niat kamu tadi." Jawab Ali lega dan kagum a

tuk membicarakan permasalahan ini." Jawab Santi men

soalan yang membelit abang. Sebelumnya abang minta maaf jika ini membuat kamu sedih. Tapi jujur abang tidak ada niat sedikitpun untuk menyakiti hati kekasih abang

sti sekalian menjenguk kondisi kesehatan pak Darno." Jawab Santi lirih

n yang dihadapi Ali, mereka berdua langsung men

kas makan mereka berdua, dan langsung mengantarkan Santi pul

g menghimpitnya selama ini, meskipun sebenarnya tubuhnya sangat

a Ali terlelap tidur sampai pagi hari h

, saat cuti Sa

sun dengan rapi oleh Ali, karena dia tidak ingin

mulai berangkat menuju kedesa Isti untuk menjenguk sekalian menyelesaik

a memilih jalur alternatif yang

in pemandangannya bagus udaranyapun sejuk s

or mereka telah sampai gerba

rena dia tidak mengetahui apakah hari itu pak Dar

dah sampai dihalaman rumah pak Darno, yang tampak pintu depan rumahnya

ornya, Ali langsung mengetuk pintu ru

salam Ali sambil mengetu

. "eh mas Ali..., sama siapa mas datangnya."

mbil menunjuk keluar tempat Santi lagi

Isti begitu melihat Santi yang terduduk kelelahan diteras rumahnya. Begitu

??" tanya Santi sambi

es teh manis untuk menyegarkan tubuh. " ajak Isti

ung kedapur untuk membuatkan dua gelas

ring gorengan yang baru aja selesai dimasaknya, Isti langsun

aja menempuh perjalanan yang jauh." Tawar Isti sambil m

ehausan. " jawab Ali begitu tahu Isti menawarkan es t

irumah sakit ??" tanya Santi yang penasaran mel

rencananya mau pulang karena sudah diperbolehk

pulang. Ya semoga sudah tidak kambuh lagi dan bisa

u udah kerja ??" tan

at cuti tiga hari, makanya sengaja kita main kesini sekalian menjen

liling desa menikmati keindahan desa ini." Jawab Isti sambil te

asalah permintaan pak Darno dulu yang meminta abang menikahimu. Masalah itu s

ya Isti yang kaget dan tergagap be

Santi dengan tersenyum begitu melih

merusak hubungan kalian. Ini semua permintaan bapa

bercerita, tetapi karena ini permintaan seorang bapak yang sangat kita hormati dan sayangi selama ini, Santi setuju kalau mas Ali menikahimu, asalka

sama mas Ali. Kalau itu tadi rencanamu kaya gitu, saya ngikut saja gimana baiknya." Jawab Isti lirih sambil t

nya kita berdua menjadi istri dari mas Ali." Jawab Santi sambil menghamp

hlas kok jika nanti kita berdua menjadi istri mas Ali. Ini semua Isti lakukan demi ke

rdua. Nanti abang akan bicara sama ibu dikampung perihal rencana kita ini." Sela Al

eh mereka bertiga yang lagi mengob

ua tamunya untuk makan siang bersama menikma

bertiga langsung menuju kerumah sakit untuk mengur

.00 wib, pak Darno sekeluarga dengan dian

empersiapkan segala sesuatunya untuk acar

a makan bersama sambil bercengkerama me

-lancar saja ?" tanya pak Darno ke Ali membuka

ja, gimana bapak juga tambah sehat

terasa. Pokoknya bapak ingin sehat demi melihat kalian menikah." Jawab p

ehkan pulang. Dari kemarin bapak menanyakan kamu terus, katanya kangen tuh...." terang bu

si, biar nanti bisa menjadi saksi pernikahan ki

rja ?" tanya pak Darno ke Santi yang terli

ajinya tidak begitu besar, minimal Santi dapat pengala

cepet naik gaji biar cepet nikah..

..." jaw

?" tanya pak Darno ke Ali yan

untuk memberitahukan niatan Ali menikahi Isti."

aan dirasa oleh ke

edangkan Ali tidur dikamar kakaknya y

Ali jalan-jalan keliling desa menikmati suasana des

ereka berdua mengin

berpamitan pulang kembali keJogja, dan Ali meminta waktu untu

marin saat berangkat karena lalu lintasnya yang tidak begitu

wib, mereka telah

engaja Ali mengajaknya mampir diwarung baks

li memesan menu bakso spesial

mereka mengobrolkan tentang r

t Ali menikahi

ar menginjinkan Ali m

annya dibab be

rsamb