icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Mengandung Anak Boss

Bab 3 Siska merasa sakit

Jumlah Kata:879    |    Dirilis Pada: 27/07/2024

ani beberapa hari sebelumnya. Meski begitu, ia tetap bangkit dari tempat tidur dan bersiap untuk berangkat ke

atu yang aneh. Ia melihat ke bawah dan terkejut melihat bajunya basah oleh ASI yang merembes keluar. Siska merasa panik sejenak, mencoba mencari cara

ng, telepon di mejanya berdering. S

dan bawa ke ruang kerja saya,"

buatkan," jawab Siska sambi

buat kopi untuk Arga sambil berharap bahwa bajunya tidak terlalu terliha

i ruangan. Mata Arga menyipit, memperhatikan dengan teliti setiap gerakan Siska. Saat Sis

k beres dengan bajumu

dadanya dengan lebih rapat. "Maaf, Pak

artinya produksi ASI-mu meningkat. Bagus, tapi s

ng semakin meningkat. Arga mendekat lebih deka

sung darimu, Siska," bisik Arga

eberapa langkah. "Pak Arga,

angan Siska dan menariknya ke kamar pribadinya yang ada di belakang

u dan memandang Siska dengan tatapan yang penuh hasrat.

serta blus Siska. Dengan lembut namun tegas, ia menyingkirkan pakaian ya

t dan aneh, tetapi ia mencoba untuk tetap tenang. Namun, tangan Arga tidak diam. Ia mulai mer

iska dengan suara tertahan an

ati setiap tetes ASI yang keluar. Siska merasa tubuhnya bereaksi dengan cara yang tidak bisa ia ken

dengan tatapan puas dan berkata, "Kamu melakukan pekerjaan yang

an apa yang baru saja terjadi. Ia merapikan pakaiannya dan

jaannya. Meskipun mengalami rasa sakit dan tekanan yang luar biasa, Siska tahu bahwa ia harus be

annya demi keluarganya, demi membayar hutang ibunya yang menumpuk. Ia berusaha

. Ia sering memanggil Siska ke ruangannya, meminta bantuan dan kadang mengulangi kejadian yang sam

ini. Ia harus menemukan kekuatan dalam dirinya untuk menghadapi Arga dan segala tekanan yang ada. Siska tahu

Ia berusaha sebaik mungkin untuk menyeimbangkan antara pekerjaannya sebagai sekretaris dan kebutuhan medis Ar

amun, untuk saat ini, ia harus bertahan dan menghadapi segala rintangan dengan kepala tegak. Ia harus mene

ra drastis, tetapi ia percaya bahwa suatu hari nanti ia akan menemukan kebahagiaan dan kedamaian yang selama ini ia

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka