HARMONI BULAN DAN MATAHARI
am
ideon setiap pulang masuk ke dalam
here ar
g begitu elegant dengan hiasan lampu
amah. "Saya masuk dulu panggil s
ar memanggil maminya. Kebiasaan
riak," omel Mami datang dari arah pintu samping yang men
!" Gideon malah
bibi?!" omel wanita yan
keh. "He-he,
. "Ada apa
anya. "Bi, bantu temanku yang ada di
mengernyit
juga!" jawab Gideon ambigu. "Cepat bi
u, bibi langsung pe
begitu melihat wanita
ut dengan bib
ut dengan wanita tua itu yan
mbali lagi. "Jangan takut non. Tuan muda Gi
mpat tidur berukuran king size membuat Arlyna
non," Bibi ke lua
nggal sendiri?!" g
ng membawa handuk bersih dan
tan air kubangan. Setelah selesai berganti baju yang tadi dibelikan Gideon se
nya besar meminta nona segera ke ruang pribadinya. Jangan lu
ruang pribadi Nyonya Mela yang ta
ara dari dalam ketika
as terlihat garis kecantikan di wajahnya. B
pa Arlyna jadi gugup kare
at bibi. "Tolong ambilkan air mi
Nyonya Mela mempersi
m kamu dengan air kubangan?!" tan
nya. Mungkin karena Gi
ua cangkir teh hangat dan beberapa
uanya padaku. Apa putraku sudah
u, lupakan saja. Ternyata dibalik kejadian itu, saya mal
oks yang tadi dibawa
boks. "Jangan khawatir nyonya, gaun malam pes
mbunyi di dalam boks dikeluarkan
melihat gaun malam warna hitam dengan hiasa
ya mencoba gaun ini? Mungkin saja ada beberapa bagian yang ti
Wajah kepuasan tergambar nyata di wajah Nyonya Mela. Berbagai pujian pun meluncur dari bibirnya
umah Gideon. Acara ulang tahun akan diadakan nanti malam. G
g dihias. "Pasti nanti malam pestanya akan meriah seperti tahun lalu. Banyak gadis-gadis ca
li!" ucap Gi
Gideon yang terlihat kusut. "Tuan muda
ng!" jawa
na. Gideon sejenak terpana melihat kecantikan A
ngkat ke kantor?!" tanya mami menyadark
a kedua bola matanya bertabrakan dengan iris mata Arlyna yang berhasil menc
Arlyna ke butiknya," pinta Nyo
angsung pergi untuk men
an sehingga menggelitik hatinya untuk b
la melihat Arlyna. "Nanti malam, jika kam
nyelinap ke dalam hati Gideon ketika
n gagahnya tampil memakai setelah jas hitam. Wajah blasterannya
ya hanya memasang wajah masam. "Teman-te
nya bubar?!"
a bubar!" sungut mami kemudia
gaun terbaiknya dat
emoga kamu berumur panjang, banyak rejek
hela," jawab
udah acara ulang tahun lagi. Hi-hi-hi. Waktu berlalu begitu cepat," Shela
mar. Di antara teman-temannya, Gideon mem
i yang menjulang tinggi,
gku langsung, ogah banget gue pergi ke acara seperti ini," gumam Arlyna berdiri sejenak mel
s secara perlahan supaya tidak gugup,