icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Hot Secret On The Rooftop

Bab 4 Welcome to the Jungle

Jumlah Kata:1583    |    Dirilis Pada: 29/05/2024

ikal sebahu menghampiri meja Angela saat gadis itu tengah asyik mengetik di laptopnya. Ku

?' batin Angela mengangkat wajah dan memasang senyum basa basinya. "Uhm,

nggil aja aku Mbak Dessy. Kamu keponakan Yoke yang d

gak aneh mendengar lentingan suara Dessy yang nadanya sok manj

i pasti sama dengan tantenya yang sudah

perawakan kecil dengan suara yang nyaring berlogat Jawa kental tiba-tiba

gah baya berkumis tipis itu. 'Lord, mahluk apa lagi ini?' batinnya. Kapan aku bisa kerja dengan

i karyawatinya Pak Tristan," ujar Dessy dengan logat manjanya. "Udah kenal kan Mas Riswan

an dengan Dessy dan menatap intens Angela. "Lho, keponakan Yoke kerja disini? Hai, Angela!

Tangannya digenggam sangat erat dan diguncang-guncang. Baru dilepaskan k

anjen!" Marinka, sang operator telepon yang tadi minta dipanggil

i, huruf T nya itu singkatan dari Tukijo. Dulu dia naksir berat dan ngejar-ngejar tante

gelak mendengar teriakan Marinka. Sedangkan Riswan berbal

i depan keponakan Yoke yang cantik ini, pesona gue terlalu kuat tau!" uj

h tak muda lagi itu baru akan membuka mulut untuk menjawab, tapi batal. Ia melihat

kayak anak TK?" bentak Pak Trista

a, ngapain kalian kumpul disin

ur sapa aja sama Angela," bela Dessy masi

enjawab, "Iya Pak Tris. Cuma ngobrol dikit. Riswan

aka dan wajah tanpa dosa. "Hehe mohon maaf Pak Tris, saya cuma menyapa Angela, masih

os killer-nya. Tapi Angela juga heran, kenapa Marinka, Dessy dan Riswan terlihat sesantai itu menghadapi kemarahan Pak Trista

Dessy, kalian juga kembali ke ruangan! Kalau mau ngobrol ya nant

elah kiri pintu masuk ruangan ini. Riswan masih sambil senyam senyum absurd berusaha menggandeng tanga

si Angela yang kembali sibuk mengetik. M

cit Angela me

begini. Tapi mulai besok, berangkat ke kantor harus mema

ju ruangannya. Hampir bertabrakan dengan tubuh big size Tike yang sepertinya m

ruh sebuah buku besar dan setumpuk amplop berisi dokumen bertuli

kamu catat mereka masing-masing bawa dokumen yang mana. Nanti sore setelah mereka kembali, kumpulkan tanda terima yang mereka bawa dan periksa tanda tangan penerimanya. Harus ada na

ike," sahut

," ujar seorang lelaki yang baru datang dan langsung duduk di meja tak jauh dari tempat Angela.

n urusan gue," sahut Tike judes. Ia berbalik kembali

bisa yuk sabar, batinnya bermonolog

rang meja Angela kembali bersuara. "Kayak saya nih, yang uda

Pak

u panggil Om juga ga apa sih." Fandi tertawa kecil. "Siapa tahu

ang baru memasuki ruangan. Ia duduk di meja sebelah meja Fandi meletak

bisa melihat sosok lelaki muda berkulit bersih dan berwajah tampan yang baru datang. 'Aih

ma tantenya Angela. Lo kudet kalo ga tau mah," bela Fandi

enya siapa? Saya kan lebih sering tugas keluar kantor, mana pernah rumpi-rumpi kek yan

ua lelaki beda generasi yang sedang adu mulut

uk. Ini hari pertama saya bekerja disini." Angela mengulurkan tangan pada le

ajah putih yang sedikit merona. 'Rupanya

ike padanya. "Ini dokumen yang harus diantar hari ini kata Mbak Tike. Tadi

saat tangan Andre terulur untuk menerima. "Sini La, biar say

ndi." Angela te

s sesuatu di buku yang telah ia keluarkan dari laci mejanya. Sedangkan

ali bersuara. "Nih Ndre dokumennya udah saya bagi dua sesua

menghampiri Angela setelah memasukkan tumpukan dokumen d

ya Mbak Angela." Andre menyerahkan buku tulis besa

ak Tike juga tadi," ujar Angela menatap wajah Andre yang tanpa senyum. "Oh

ya, karena pulang kerja saya harus ke kampus. Pak Tristan juga udah paham kok. Oh

elum berlalu meninggalkan Angela yang tak sempat menutup mulutnya men

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka