icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Hubungan Cinta Terlarang dengan Ibu Rina

Bab 4 Di Bawah Kanopi Bulan: Sebuah Malam Romantis di Villa Pedesaan

Jumlah Kata:958    |    Dirilis Pada: 05/05/2024

iri dari batasan kota mereka, mencari kedamaian dalam anonimitas tempat yang jauh

ang-bintang berkelap-kelip seperti berlian di atas kepala, mereka memulai perjalanan bersa

kemungkinan tak terbatas. Setiap mil yang berlalu, mereka merasakan beban kekhawatiran dan ham

antung pedesaan yang indah. Dikelilingi oleh perbukitan yang bergelombang dan hijaunya pep

uhi hati mereka dengan sukacita dan kegembiraan. Bergandengan tangan, mereka menuju ke kamar mereka yang

tuk bersama-sama di oasis tenang ini. Saat mereka berbagi cerita dan tawa di dekat api, mereka mera

reka saling terpaut dalam tarian gairah dan keinginan. Di bawah cahaya lilin yang lembut, mereka

langit seperti taplak yang berkilau, mereka tahu bahwa mereka telah menemukan cinta yang patut d

is-permata tersembunyi yang hanya diketahui oleh beberapa orang beruntung yang mencari perlindungan dari kekacauan dunia. Itulah tem

ng ditutupi oleh ivy. Di dalam, udara dipenuhi dengan aroma bunga liar dan suara gem

, seolah mereka telah menemukan tempat perlindungan yang tersembunyi dari dunia luar. Gemerlap lembut cahaya

iasi dengan linen lembut dan bantal berbulu. Tempat tidur, yang dihiasi dengan kanopi dari kain tipis, terlihat

di surga pribadi mereka sendiri. Mereka berbagi cerita dan tawa di dekat

ik dalam tarian diam kerinduan dan keinginan. Di dalam batas intim tempat peristirahatan romantis me

in, hati mereka berdetak sebagai satu dalam keheningan malam. Pada saat itu, waktu seolah berhenti,

aringan seprai dan anggota tubuh, tubuh mereka terkena cahaya lembut pagi. Pada saat itu, mereka tahu bahwa mereka telah menemukan sesuatu y

t dalam percakapan yang tenang di bawah bintang-bintang yang berkelap-kelip. Suasana malam itu tenang, dengan de

erukir di bibirnya. "Rina," dia memulai, suaranya sebuah bisikan lembut di malam hari, "A

a. "Nah, Anto," balasnya, suaranya diselimuti hangat, "ada sesuatu tentang tempat ini yang terasa... magis. Ra

anopi bintang, dikelilingi oleh keindahan alam... rasanya benar. Rasanya seperti kesempatan untuk melarikan

engar kata-katanya. Dia telah berharap malam mereka bersama akan istimewa, t

a yang bisa menolak kesempatan untuk menjelajahi vila ya

an di matanya. Pada saat itu, dikelilingi oleh keindahan malam yang tenang, dia tahu bahwa

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka