icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Sang Menantu Terkaya

Bab 3 Membantu Secara Diam-diam

Jumlah Kata:1341    |    Dirilis Pada: 30/04/2024

pandang setelah mendeng

ahah

Adrian jadi bingung melihat m

tang perusahaan! Sudah, pergi sana! Kembali be

, Tua

ambah beban saja!" kali ini Cindy tid

rian. Apapun yang dia katakan tidak akan

nya uang, jadi untuk apa buang-bu

tnya untuk membantu mertuanya. Jadi di

ka percaya kalau aku bilang

bantu mertuanya. Siapa tahu mereka akan bersikap lebih baik padan

turun dari tangga. Dia yang melihat Mam

enapa Mama menangis

. Papa kalah dan semua uang perusahaan yang tersisa sudah dibawa

dan gagal seba

menghembuskan n

berniat untuk menyiapkannya sebagai penerus perusahaan

ir sejenak untuk me

nta bantuan dari Paman Bry

ng cukup sukses dan lebih

a darurat untuk mengembalikan perusaha

ir seperti itu tapi dia malu kala

ggi, membuatnya segan untuk berhuta

Bisa malu aku dan digosipkan oleh selu

Clara benar, mereka ti

uga sudah Papa gadaikan di Bank. kita tidak punya apa-apa

kan menjual mobil yang baru saja kita beli, Ma. Papa

an Mama! Mama malu kalau sampai mobil itu dijual!"

perusahaan yang sudah aku bangun dengan susah payah!" Ba

am dan sibuk dengan p

ian mencuri dengar sem

a Adrian sebuah ide dan dia

antu mereka!'

ngn

kipun hanya tukang kebun, tapi dia yak

k perusahaan penjualan mobil mewah. Di mana anak ca

nyi dan akan mengungkap jat

pergi ke showroom mobil

bil itu, meskipun akan kehilangan

sa mendapatkan dana

pekiknya

Adrian yang baru sa

mu berguna kali ini!" Baron mele

sigap, kalau tidak pasti

mpan dengan jambang

in para wanita di luar sana sud

an dikejar banyak wanita cantik

mengusir bayangan masa lalunya. Sekaran

gikuti Baron men

buka pintu gerbang saat Tu

mereka akhirnya sampai ke

n, "Jangan pergi kemanapun! Tunggu aku

wab dengan angguka

di sana dan menjelaskan

Adrian melih

imana caranya agar Baro

uk dan lengah. Barulah Adrian p

bisa saya bantu?" ucapnya ra

minta tolong sedikit,"

tu memindai penampilan Adri

tidak punya uang dan dia juga ragu kalau

raut wajahnya terlihat d

menjawab de

akan tersenyum dan me

r rekeningnya. Saya ingin mentransfer sejumlah uang dengan kartu mil

g sesaat lalu k

da terlihat tidak punya uang bany

mengeluarkan kartu milik

beritahukan hal ini padanya. Saya akan me

lannya, bahkan dia melipat kedua tangannya di depan dada deng

aya! Apa ini kartu mainan?" ucapnya

karena desainnya berbeda deng

aja perintahku!" perin

g!" gumamnya pelan tapi Adr

uti sesuai permintaan Adrian. Mes

ucapnya dengan kening berkerut heran

ih dihafalnya dengan baik. Dan ternya

ksi be

ia sampai mengecek berulang kali untuk m

rang kaya! Aku bisa dipecat dar

gugup menyesali sikapnya yan

ni kartunya saya kembalikan," ucapnya sambil

li lebih

l membuat pria itu menundukkan kepal

dari pihak showroom ini saat dia mengem

khirnya datang dan

ening Bapak. Nanti bisa dicek. Dan juga Bapak tetap b

ima ucapan pria itu dan

gitu? Saya tidak pah

iah, Pak. Itu saja. Terima kasih sudah membeli mobil di showroom

isa menganga

bil saya tetap menjadi milik

sa membawanya pulang kemba

rcaya dengan apa yan

ri Baron dan men

!" ucapnya sambil menun

on sampai terbat

cek saldo rekeningnya. Dan benar saja, ada ua

itung dan mengecek an

ebanyak ini?" uca

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Dasar Tukang Kebun! 2 Bab 2 Mendapatkan Kembali Miliknya3 Bab 3 Membantu Secara Diam-diam4 Bab 4 Pekerjaan Yang Cocok Untukmu5 Bab 5 Menjalankan Strategi Baru6 Bab 6 Aku Mendukungmu! 7 Bab 7 Pertama Kali Pergi Bersama8 Bab 8 Aku Tahu Identitasmu! 9 Bab 9 Ayo, Balas Dia! 10 Bab 10 Kau Gagal, Gio! 11 Bab 11 Semua Cocok Untukmu! 12 Bab 12 Semua Orang Terkejut13 Bab 13 Menantuku Seorang Pengusaha! 14 Bab 14 Sengaja Datang Menemuimu15 Bab 15 Kalian Salah Paham! 16 Bab 16 Mengadu Pada Papa17 Bab 17 Membeli Mobil Hadiah Untuk Clara18 Bab 18 Pergi, Jangan Ganggu Istriku! 19 Bab 19 Dia Pemilik Showroom Ini! 20 Bab 20 Perusahaan Car's Nata Itu Milikku! 21 Bab 21 Kemarilah Menantuku Tersayang! 22 Bab 22 Layani Suamimu Dengan Baik! 23 Bab 23 Aku Mau Pamer24 Bab 24 Selidiki Perusahaan Mereka25 Bab 25 Bagaimana Kalau Kita Dipecat 26 Bab 26 Mencari Tahu Lebih Dalam27 Bab 27 Semua Hutangku Lunas 28 Bab 28 Aku Merasa Menyesal29 Bab 29 Dasar Laki-laki Brengsek! 30 Bab 30 Apa Yang Sudah Kau Lakukan 31 Bab 31 Aku Terima Tawaranmu! 32 Bab 32 Menyabotase Untuk Balas Dendam33 Bab 33 Kecupan Pertama34 Bab 34 Tidur Satu Kamar35 Bab 35 Saling Menuduh36 Bab 36 Menjadi Kambing Hitam37 Bab 37 Ayo, Kita Jalan Bersama! 38 Bab 38 Bertemu Wanita Gila39 Bab 39 Tinggal Penyesalan40 Bab 40 Kenapa Baru Mencariku Sekarang 41 Bab 41 Proyek Ini Milikku! 42 Bab 42 Berhasil Merebutnya! 43 Bab 43 Aku Datang, Honey! 44 Bab 44 Aku Adalah Suamimu!45 Bab 45 Aku Mencintai Adrian, Ma! 21+46 Bab 46 Terpaksa Menyetujui Ini47 Bab 47 Si Pengacau Yang Gagal48 Bab 48 Ayo, Pulang Ke Rumahku!49 Bab 49 Dasar Tidak Becus!