Kekasih Onlineku, Ternyata Sahabat Suamiku.
ulu ya," kata suamiku s
kemudian aku melanjutkan mengunyah roti bakar yan
layar gawai. Tiba-tiba ada notifikasi pesan masuk. Ak
dah berangkat k
embaca dan membalas pesan
ingin pangeran
tu sudah
asn
ahabat Damar. Namun, kini menjadi pria nom
elain ia seorang dokter spesialis kulit, ia juga membuka salon kecantikan. Tentulah dari segi keuangan aku takkan pernah merasa kek
elakukan panggilan Video dengan Satrio. Satrio juga
trio memiliki banyak kesamaan. Kami sama-sama kurang diperhatikan oleh pasangan. Sehing
di rumah, maka tak boleh saling menghubungi. Dan ketika pasangan telah pergi
. Dan beberapa kali ia datang kerumah. Awalnya kami biasa-biasa saja. Namun entah s
ini pun, kalau Satrio sedang berada di rumah kami tak pernah menunjukan g
Video dari Satrio. Aku bergegas menga
." Aku t
ang ke klinik, aku ingin memandangku
h di klini
ngaja berangkat pagi," katanya sembari merapikan
pa?"t
ihku, sepeninggal suaminya bek
u tak merindukannya?"godaku de
aku akan tidur dia belum pulang. Jadi apa yang aku r
ayang," kataku
amu sendiri
e salon, tapi ya tetap saja dia tidur lebih awal.
u dianggurin suam
n ters
au Aku masakin
siangnya bersama kam
makan siang bersama," kat
an Damar?"tanya Dama
andi sampai ketemu di klinik,"
." Damar
?"ta
atanya dengan
dan kemudian panggi
dan mengecek persediaan makanan. Sepertinya aku
ki. Aku memasak dengan perasaan bahagia. Bahagia karen
ayang dan perhatian, sedangkan Damar
anjakan aku berbagai macam pernak-per
pat. Dan aku hanya ingin menikmati hubungan ini
,aku sudah se
memilih baju. Aku merasakan bingung saat memilih
tut, yang dipadukan dengan kaos merah bermotif payet di bagian dada me
pakaian. Setelah ujung kaos aku masukan kedalam rok, kemudian aku menyisir rambut yan
berjalan menuju meja makan. Aku d
apa lama datanglah ojek online tersebut dan membawa makan siang Satrio, sedang
g keluar dari parkiran. Aku Pun tersenyum, mungkin Satrio sudah menerima bekal makan siang masakanku. Saat
dah nggak sa
Emang mau ke k
ruangan Mas Damar. Nanti kita mak
tu nakal ya,"
"tanyaku semb
Nanti lagi. dah," timpalnya
a. Sampai-sampai sepanjang jalan memasuki klinik aku tersenyum sendiri
ampak lengang seperti tak ada pasien. Kemudian aku memasuki ruangannya.
kemana? Apa hari i
Damar libur di klinik m
u kemana?"ta
dari Bandung. Beliau pun pergi ke Bandung pagi tadi. Sepe
" kataku. "kok dia nggak
saya mengabari ibu. Namun karena banyak
Terima kas