Get Pregnant Please!
ya-tanya apa wanita ini
isa mempercayaiku, saya hanya menginginkan anak ini untuk suatu tujuan, setelah hari ini, kita bisa memutus
ingin melahir
ahu Anda tentang itu." Ca
"Ini adalah pertama kalinya bagiku, maaf kalau say
amu masih perawan ..." Itu mem
linya bagi Bram, Dia belum berpenga
lebih dulu. Bram tidak menyangka si bajingan John akan memberikan seorang
nya besok,' sering
nya dan melirik Bram
pun dari mereka melakukan apa pun, dan suasanan
ku yang akan memulai, tapi bukankah tidak masalah j
a:
ngkan jika bisa lebi
epalanya dan perlahan pindah ke sisi Bram, d
itu saling
nya bahkan sanggup memenuhi semua harapan gadi
uat tenggoroka
embungkuk lebih
sentimeter, tiga sent
rtaruhkan hatinya, dan men
h berciuman sebelumnya
kenyal serta ma
kang kepala Caca, melumat bibirny
terkejut, menatap dengan mata lebar dan agak kewalah
annya ke pakaian Caca, menariknya. Seket
sabar mendorong
ah milik Caca yg cukup kecil menurut Bram. Tangan Bram tidak tingga
" ucap Bram dengan
dilakukan Bram pada tubuhnya. "Yah masukkan, t–tapi pelan pelan, ini pertama kali b
a yang terekspos, membuat Bram makin bernafsu untuk me
pada inti milik Caca. "Aku akan mulai," Bram segera men
bil terus mendorong miliknya un
engan pipi merona, sambil menggigit bibirnya, dia men
aktik sedang berusaha menembus inti tubuh yang mas
irn
inti Caca, dan si pemilik keperkasaan bern
a!" Bram, mengangkat
, dengan senyuman
bibit unggul akan te
a maju mundur, membuat miliknya keluar
membuat bayi bisa senikmat in
siap, ketika saat ini tiba, Dia masih mera
berhasil di muntahkan. Namun Bram sepertinya bel
kan tubuh Caca kemudian mend
ita adalah mencari kesenangan, tetapi Caca sama sekali tidak m
an, menilik tubuhnya yang indah, meskipun payudaranya sedikit lebih kecil
Bram sebenarnya s
hn memanggil, Bram mengangkatnya dan langsung
ganggapmu seperti saudara, kemarin Kau berteriak padaku ingin mengakhiri keperjakaan mu sendiri, me
jawab Bram den
gadis yang Kau pesan sendiri? Aku su
ia sudah di t
ah Caca yang telanja
tid
a Bram sa
ntuknya masih di bar. Lalu
ng kusiapkan untukmu seribu kali lebih baik da
*
is dengan rambut berantakan bergelung dengan selimut di tengah ranjang war
lar di tubuhnya terutama di area intinya,
semalam terlalu
Headboard tempat tidur, kakinya masihtubuhnya, beberapa tanda itu timbul karena tanp
melihat bahwa pakaiannya telah robek oleh pria itu. Sekaran
densial, jadi Caca bisa menda
pelayan hotel, Caca melarikan diri dari tempat
engan apik itu nampak bersih dan masih tetap rapi, belum
ter di depan m
ejak pagi Dia tidak punya keinginan untuk bekerja, yang terpik
r masuk, "Pak Bram.
ahun. Bisa dibilang Ashar adalah pegawai senior di perusahaan Bram, Ia t
ku!" Bram membuka ponselnya milikn
ntuk lelucon, tapi yang dia tunjukkan kepada Ashar sudah di-crop, dia tid
an mengambil ponsel Bram,
.. Ini N
reaksi Ashar: "Tunggu apa lagi? Sekarang juga kau pergi
Nona!" akhirnya Ashar bisa
tanggung jawab Ashar dan tentu sa
ram sedik
da sudah menikah, dan Anda telah memerintahkan saya unt
an badannya ke arah Ashar di depannya: "Istri?" sepasang mata elang menatap tajam k
ernikahan itu bukanlah keinginannya, jadi di
ang tidak bisa dilakukan Bramasta Moses, seorang pengusaha tambang sukses
ra, Kantor Urusan Sipil pernikahan t
u seperti apa rupa istrinya, bahkan d