icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Beetwen love and hate

Bab 5 Modus

Jumlah Kata:1026    |    Dirilis Pada: 13/03/2024

udi. Hati benar- benar kesal. Tak terima kalau gadis jalang itu menungg

juga kesal mengaduk jiwanya. Saat melewati Cafe. Ia belokkan mobi

iranya kalut, cinta dan egonya bermain di benaknya. Menurutnya

perasaan. Kerinduanya pada Hendra kembali muncul. Mendadak i

. Kali ini ia ingin menyamar sebagai perawat. Berbekal beli baju perawat di Mall. Luna dia

asa rindunya. Mencium kening Hendra lama

unlah. Aku me

a tetap diam, tertidur dalam mimpi panjangnya. Luna hapus air matanya. Misi harus di jalankan. Tak ingin menyia- yiakan kesempatan. Menurutnya ini ca

t- saat kita bersama." Luna mengecup pipi Hen

epat kilat memakai pakaian perawatnya kembali. Tak lup

Nita bernapas lega saat melihat

jalang itu. Luna ingin lampiaskan amarahnya. Namun di tahan amarahnya. Tak ing

ia. Hatinya berbunga- bunga, impian bersanding dengan Hendra akan

*

ik- baik saja. Saat ini harus bolak balik kantor dan Rumah sakit. Maka dari itu, ia b

ita duduk di sofa panjang. Ia mendu

u bawa mie goreng dua,"

am berisi mie di atas meja

kantin makan soto

maskernya. Yang terlihat

dua ini. Siapa

ka dua kota

semua!" kelakar Nita. Gel

an panggil Tuan. P

e..

pertama melihat Nita belum pernah melihat asli wajahnya. Selalu tert

enapa maskernya nggak di lepas aj

s maskernya. Andi menyuapkan mie goreng ke dalam

ta. Malah menundukan kepalanya. Andi menatap lurus ke arah Nita

Andi melanjutkan makan mie gorengnya namun di lidah terasa

inya. Tak mungkin wajahnya akan di tutupi teru

kalau aku buka masker. Kau a

r ucapan Nita. Namun

lahir?" t

ngeleng

" Andi p

menyelamatkan adiku dari kebakaran," ka

malu kalau mau buka masker, aku tak masa

ka maskern

ngsung. Pipi sebelah kiri Ni

permintaa

meminta Nita mem

ni mungkin sudah takdir

i melihat di matanya ada

ang penting semangat selalu jalani h

a nasehat. Sambil bercerita, mie goreng itu suda

ir dingin. Andi

dulu ya, ternyata ped

Iy

endirian di

ta? Nita mengeleng kepala saat kata itu melintas di kepalanya. Dengan wajahnya yang tak sempurna, merasa tak pantas bersanding dengan lelaki yang tampan itu. Pasti di luar san

kah kagetnya saat tau dia adalah orang penting di kota ini. Ruangan ini mendadak tak ada oksigen membuat Nita

ampai sadar, saat ini ia ingin membunuh perasaan asing yang hadir. Tak pantas mencintai laki- laki tajir itu. Ini dun

an selalu melihat fisik

sam

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka