COMPLICATED LOVE
nt
atu meja yang berada di pojok kantin. Mira fokus mengetik makalah di komputer, Ail yang m
ar Keyla jengah pada Mira yang
esaikannya secepat mungkin. Si Bajingan Sean itu menggunting setiap halaman ma
il mengambil lembar kertas kosong, da
Nih makan nih." Keyla menyodorkan sesendok bakso yang su
api aku j
iri lah." Keyla
u nggak lihat ya?" Keyla mendengus
r
si kantin terlonjak kaget. Keyla mendongak
k di sini. Pergi.
s Keyla. Sean bersimrik, ia menunjuk bagian sis
eja. Ail menepuk lengan Keyla. " Di meja ini memang ada na
Tinggal pilih." keukeh Keyl
elinga Keyla, kemudian berbisik. " Tapi
wajah bocah bajingan manja sepertimu, bangsat!" emosi Keyla, ia
an buang-buang waktu." ucap Mira datar. Keyla memandang penuh perm
.
ndong menuju parkiran. Berbeda dengan Mira, Ail dan Keyla
akan menyerang kita lagi. " dumel Ail mengingat perlakuan Sean Cs selama ini pada m
i
T
. Seorang yang berada di dalam mobil melambaikan tang
a. Bukankah untuk mengendarai mobil ataupun motor itu dil
a punya koneksi besar. Aku bahkan gak akan kaget kalau m
n sekolah? Apa sebaiknya Aku punya asuransi jiwa sekarang ya? " dumel Ail pro
au kita nggak ganggu mereka , mereka akan
tu
rja paruh waktu sekarang. Sampai jumpa lagi. " Mira mela
baikan tangannya pada Mira. Meraka l
.
hadapan Mira. Mira mengerutkan dahinya, sesaat kemudian ia memutar bo
Teman sekelas gue, Mira
atar Sean. " Apa
layani... atau gue harus komplain pada pemiliknya soal Lo yang menolak mencuci mob
malas ia membungkuk untuk mengambil kunci mobil tersebu
tipe orang. Tipe pertama adalah pemilik mobil seperti Gue, dan tipe kedua adalah pencuci mobil sepert
"Sean berlalu pergi. Meninggalkan M
it kem
n mobilnya. " Hasil cucian Lo bersih. Kalau gue jadi Lo,
selesai. Saya permisi, Tuan pelanggan.
badannya seraya menatap datar Sean yang m
enghampiri Mira. " Dimana kartu kredit yang gue t
dak meng
u siapa lagi?" ucap Sean terus m
nggak kau cari lagi?" kesal Mira
erja, jangan berpikir untuk mengemis apalagi mencuri. Semiskin-miskinnya dia, dia nggak akan mencari uang
tanya seorang pemuda, pemilik tempat pencucia
sini. Saat saya ingin mengambil mobil, kartu kredit itu tidak ada lagi di sana.
tanya 'apa kamu benar mengambilnya?' . Mira menggeleng, ia sangat yakin tidak mengambil kartu
ak. Kakak bisa mengejek CCTV. " ucap Mir
ihat apa yang Lo lakukan didalam mobil. Nggak ada CCTV di da
bentar. " ucap Toni. Toni kemudian memanggil seorang
a untuk merusak citra Mira sebentar lagi akan terselesaikan, ia memang sengaja
i itu setelah selesai memeriksa Mira. Toni men
benar-benar tidak meng
ah memasukkan kartu kredit itu ke dalam saku Mira? Ada yang ti
mungkin, Tuan pelanggan bisa mengeceknya
berada di dalam sakunya, namun keterkejutannya itu tertutupi oleh waja
meletakkannya di saku belakang." uc
tuan, heh. Ucap
anya beres. Urus pel
ap,
Sean. Ia berjinjit untuk merangkul bahu Sean, y
rtama adalah orang cerdas. Dan tipe kedua... Adalah or
Mira melepaskan rangkulannya. " Kalau begitu, saya permisi
ng riang." Pada indahnya duka~ d
pada Sean dan kemudian tertawa. Ia berbalik dan kembali melanjutkan langkahn
AMBU