SEKERTARIS MAUT

isa tolong jemput ak

an rumahnya Deket ko sama rumah kam

Hati dan fikirannya sangat kacau, banyak hal yang saat ini sedang Kinara pertanyakan, terutama tentang si pengancam yang menelpon ayahnya. Seandainya Kinara tahu siapa yang sudah

da belum ada yang mengabari aku? apa mun

khawatir dengan sesuatu yang sepertinya sangat serius. Dan yang sangat membuat Kinara berpikir keras hingga membuat dadanya sakit adalah, siapa yang berani mengancam seorang Antonio Ricardo? bahkan para mafia saja selalu takut jika ingin melawan ayah Antonio. Mereka harus berpikir dua kali sebelum menyerang ayah, karena ayah akan dengan mudah membuat orang-orang yang b

berangk

seketika, saat Bi Hanum dengan

lvian. Dia mau jemput, katanya udah D

gga di keluarga Ricardo yang sudah bekerja selama delapan belas tahun. Bi Hanum sangat akrab dengan Kinara, bahkan den

teh, atau susu Non

. "Tidak usah Bi, sebentar lagi Alvian

ya mungkin murah. Namun, Kinara tidak pernah mempermasalahkan hal itu, karena Kinara bukan wanita matre yang menilai laki-laki dari hartanya. Tetapi sekarang, mobil Alvian terlihat sangat mewah dan keren. Sepertinya mobil itu juga sangat mahal, bisa dilihat dari body dan juga design mobil yang sangat e

Alvi

sihnya itu, saking terkejutnya Kin

sapa Alvian sambil menci

neran k

ng menyamar jadi Alvian karena ingin mencelakai Kinara. Mungkin saja itu terjadi, karena saat ini ayahnya kan sedang dalam masalah.

inara? Apa Alvian kekasihmu begitu banyak, s

l mencubit pipi Kinara den

nggunakan jam tangan mewah yang harganya ratusan juta. Dalam hatinya Kinara berpikir, dari mana Alvian mendapatkan barang-barang mew

Al. Aku hanya terkejut

dia takut menyinggung perasaan Alvian j

tanya Alvian yang penas

mua barang mewah yang saat ini Alvian pakai. Bahkan mobilnya saja keluaran terbatas. "Ah tidak... Kamu hari ini hanya

kampus. Bukannya tadi kamu bilang, mint

alu Alvian melajukan mobilnya menuju kampus. Walaupun sebenarnya Kinara masih penas

sedang berdua seperti ini. Tetapi hari ini suasananya terasa sangat berbeda, ada rasa aneh yang mengganjal di hati Kinara. Padahal sebenarnya tujuan Kinara mengajak Alv

suatu sama aku? biasanya juga kamu bawel banget ce

bisa menebak isi ha

bil melirik Alvian. "Ternyata kamu masih Alvian

lu bergelayut manja di lengannya. Kini perasaa

n sama aku?" tanya Alvian s

koh milik Alvian, lalu menyandarkan diri di kursi

u hanya ingin mendengar penjelasan kamu soal ini semua," uc

ertanya tentang rasa penasarannya yang

gan tatapan aneh, raut wajahnya berubah dengan cepat. Wajahnya mulai menegang dan

ambu