About Sila
Sila setelah turun dari
lo," sar
raktir se
a," elak Reno mengi
ara ultah temen nih lo ikut nggak? B
tanya. "Bilang aja m
h dulu bicara, "Tapi oke lah, makan gratis! Jadwalny
neh. Kok rumahnya sepi tidak seperti biasanya? Ke mana mama d
alamualaikum! Ada oran
diknya dari taman belakang rumahnya. Sil
da darah?!" tanya Sila kaget
t harta karun," ka
da mayat kayak gini. Terus mama teriak, datang deh semua ke sini." Nadine menunjuk ke arah bangkai kucing. "Tuh liat mayat
ng dan dikubur di sini sama psikopat biar nggak n
ggak usah dipikirin Ma! Suru Ajil aja buat kubur lagi, mama masuk ke rumah, itu L
la tak terima. "Ka
sengsaraan Bang Ajil." Ajak Sila, duduk di bangku dekat taman it
kanya. "Baru pulang rumah, bukannya dimanjain malah dijajah
*
motor tidak mempedulikan kemacetan. Dia terus menyerempet kendaraan lain di depannya. Karena memang tidak ada polisi yang berjaga. Dia melamun meng
ima menit lagi bakal nyampe.
awatir. Setelah sampai di rumah pacarnya, Riko melihat Alena yang s
iki penyakit lambung, tapi ju
Alena yang masih di luar negri. Riko tidak tahu harus bagaimana, biaya pengobatan
ebrang hampir saja mencelakai orang itu, dia membel
arah tepat kecelakaan,Termasuk ada Sil
cepet pangg
ya pake
helm-nya
pak kasia
ya gak kenapa-
ingin jal
ggil ambula
g mendekat, dan berusaha memban
rang. Terdengar suara sirine ambulan
al pak, s
*
k-anak remaja dan dewasa sedang berkumpul. Mereka sedang melakukan berbagai aktivitas ada yang be
baju hitam dengan rambut diikat rapi dan mengenakan jaket kebesaran WASP, Devi Andini sang Bendahara di WASP. Dia datang den
ulu!" celetuk Rio, salah satu a
i teman-temannya. "Si bos di rumah sa
ereka. Devi merogoh sakunya, mendapati benda pipih yang harganya jutaan dan menelepon orang yang
ak jadi rapat kalian pesen makanan aja, dibayar sama lo Dev, dari duit
us ngapain? Apa perlu ki
ga orang biar si bos ada yang jagain. Alena juga l
ain dulu kejad
angani. Kecelakaannya nggak terlalu parah kayak dulu, kalo darah mungkin bakal b
u kita diskusikan tentang
a b
g?" tanya Devi pada seseorang yang sedang
g rapat, Dev lo pesenin makanan buat mereka nanti gue yang bayar
*
di luar ruangan sambil bermain game. Sila melihat jari Riko gerak dan mata Riko yang h
kirain mau mati
ng? Kamu mau aku panggilin dokter atau kamu-" Ucapan itu terhenti ketika ja
malas. "Gue balik, di l
hati-hati jangan ngebu
ain. Dia harus positif thinking pada Sila, karena Sila suda
"Sama-sama, inget lo
ya
in game online. Mereka memberhentikan aktivitasnya ketika meli
ar lagi Vandra k
it, sedangkan Dika masih menat
pun memasuki taksi itu. Di dalam taksi, Sila terus memainkan handphone-nya. Tiba-tiba suara deringan terdengar, menan
seseorang dengan s
u udah ny
el
udah bisa vc jan
u! Aku udah vc berarti
mu nungg
ma bang
r aku nyuru
eh cepetan nggak nyetirnya, saya lagi buru-buru ban
canda, aku baru nyampe langsu
ak bakal biarin k
g jangan sampai
a-i
pai sopir memberitahu Sila bahwa mereka sudah sampai di Bandara Husein Sastra