icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

KABUT CINTA DI KOTA HUJAN

Bab 4 Hari Pertama di Bogor

Jumlah Kata:1489    |    Dirilis Pada: 19/02/2024

cribe dan kasih

.Uta

hun k

kok belum

ia heran karena saat di hotel Gayatri bangun jauh sebelum adzan subuh berkumandang. Dia pun bergegas

Tri, sudah b

ah M

r dong, Mas

uk ke luar kamar. Namun, dia ingat pesan ibunya agar bersikap baik ke Baskoro karena setelah bapak

laper?" Gayatri menunduk karena

erempatan yuk cari nasi uduk. N

ar." Gayatri menolak dan mau menut

par, padahal makanan

urus diri sendiri. Aku ga mau hid

kamu a

n? Mas Baskoro ga usah khawatir, aku punya tabungan untuk membiayai k

an hasil perjuangan sendiri. Ibunya juga selalu mengajarkan untuk tidak merendahkan

kali pun meminta bantuan orang lain. Saat rumah warisan suami diminta keluarga, beliau serahkan da

pa sih Tri, siapa y

siap bercerai karena ga mau jadi istri laki-laki yang tidak menci

tu kamar dan tidak mau makan karena sedang kesal. Dia bingung karena tidak merasa memberitahu sia

. kring .

un. Dia harus menunda memberi penjelasan ke

amu'al

ik sih. Aku nungguin semalaman. Istri ka

ku dari mana?" Baskoro kag

ada datanya Mas

rus kenapa k

arena temen kost lagi pada ke luar semua. Tapi ya sudah lah,

lam ngomong apa

seneng mendengar Mas Baskoro mau men

mong ya

n. Oh ya Mas Baskoro kok ga kasih tahu akan menikah secepat ini? Padahal aku sudah mau merubah

ru mengambil keputusan, sehingga harus kehilangan Saras. Dia pun kesal kepada Gayatri karen

duduk di depan dengan wajah jutek. Dia

dari Mb

ilang kalau semal

h selamat dan ga nit

atang untuk beliin obat. Kenapa kamu bi

bilang

enal Saras, dia

o ga percay

but, aku pergi

berarti bener masih

ahu aku ga suka wanita pembohong!" Baskoro

ia sedih melihat Baskoro masih mengkhawatirkan mantan pacar. Dia pun man

ikan diri untuk pergi. Dia bersyukur kemarin sempat bertemu tetangga yang kuliah di IPB seme

ampus. Namun, setelah menunggu satu jam tidak juga muncul, dia pun pergi. Dia hanya me

tiba-tiba datang. Dia berjalan kurang lebih dua ratus meter sampai di jalan Bangbarung Raya, tapi B

adi juga tidak kalah banyak. Nyalinya pun semakin ciut karena membayangkan saat harus menyeberan

anangsiang. Setelah menunggu kurang lebih lima menit angkot pun datang. Dia pun naik, m

gedung Telkomsel. Angkot kemudian berbelok ke jalan Kumbang melewati Kampus IPB Cilibende. Pohon-pohon di sepanjang Jalan Kumbang terl

egah terbakar dan bekas jilatan api masih terlihat jelas. Di sebelah kanan jalan Kebun Raya Bogor terlihat hijau karena banyak

udah dekat. Supir angkot menghentikan laju kemudian berhenti untuk memberi kesempatan turun. Setelah

tung saat dia sedang kebingungan ada satpam yang bisa dimintai informasi. Setelah mendapat informas

ahasiswi yang juga terlihat baru. Gayatri pun memberani

laikum, bol

eh l

nama kam

nd

studi apa? A

lhamdulillah aku punya tem

ka sempat khawatir Indah akan mengurus kuliah sendirian. Kost masih kosong dan hanya ada dua orang penghuni baru. Teman kos

ri sendiri?" Wanita paruh

a rumah sa

tip Ind

aru kok. Insya Allah kita

h tenang sekarang karena

uk memperoleh informasi cara untuk daftar ulang. Setelah mendapat informasi lengkap mereka m

erminal bis tidak jauh depan. Dia bahagia karena membayangkan

.Uta

i. Dia tidak mau dianggap sebagai laki-laki tidak bertanggung jawab yang membiarkan istri kelaparan. Na

ni anak." Bas

pesan bapaknya untuk menjaga Gayatri dengan baik, dia pun pergi mandi. Dia kemudian be

.Uta

SAM

kan komentar dan

ma K

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka