icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Istri Yang Dilupakan CEO

Bab 2 Ch. 2 Pura-pura Bahagia

Jumlah Kata:1418    |    Dirilis Pada: 29/01/2024

ur. Tetapi rasa perih dan ngilu di perutn

a belum juga berhenti. Bianca membuka mat

ua benda di kamarnya seakan berteriak mahal, tapi kemewahan

ke kamar mandi untuk kem

ap bathup. Berendam dengan air panas di

eluruh tubuhnya, pilu di perutnya sedikit mereda, namun h

a itu merendam dirinya dan menikmati sens

dokter, dan meminumnya dengan anggur. Bianca merasa

. Dadanya terasa sesak, "Buat apa sampah tetap hidup?

n lagi menyusahkan papa, dia juga pasti lebih bahagia jika tidak

an sendirian. Tidak ada yang

t sederhana, jika dia hamil dia

Hidup bebas tanpa ada cengkraman dari mama tirinya pun menguap bagaikan mim

eliling kamar mandi mewahnya dan menatap silet cukur y

.

hkan kakinya menaiki tangga dengan be

aborsi tadi, susu bisa mem

nginginkan cucu dengan cepat, karena itu, k

ngatakan kalau anaknya itu sedang ma

ap kembali hamil. Wanita paruh akhirnya sampai di kamar

memberikan kamar yang terluas bagi putri

engambil kunci dari kantongn

ang pengap itu. Walau pendingin ruangan berjalan, t

ur yang kosong, dengan panik dia berlari dan membuka jendela. A

lu mendengar gemericik air di kamar mandi. Dia segera men

a mandi di jam 1 pagi!" teriakn

ih belum membuka pintunya, dengan tidak sabar Alice membuka pint

Hanya ujung kepala Bianca yang terlihat, de

n saja," makinya sambil se

g. Dengan segera Bianca dibawa ke rumah sakit. Tapi sial b

nca, wanita itu harus mendapa

nnya, Alice akhirnya harus menghubu

nya dalam keadaan kritis dan wanita itu baru memberitahukan berita

gis. Pria itu segera mengambil penerbangan paling pagi dan u

p keajaiban, nyawa anaknya

anji di dalam hati, apapun yang diminta anaknya, dia akan kabul

am setelah Bianca menerima transfusi darah

t ruang operasi lalu duduk di samping i

tangannya, andai dia bercerita denganku, aku pasti melarangnya untuk melakukan semua itu, kamu tahu

anya Bianca saat Bianca masih kecil, Bara berjanji tidak akan memarahi istrinya, lagipul

nggap sebagai anaknya sendiri, setelah menget

ngan anaknya" pikir Bara kasihan dengan istri keduanya, d

tung kamu mau membawakannya susu hangat, kalau tidak, dia pasti a

gan air hangat. Dia dapat bernapas lega kembali, s

t sangat marah, untung dia dap

a bidan tadi, untuk membawakan susu hangat bagi Bianca, kalau dia tid

u bunuh diri, nanti setelah menikah, setelah mereka

nyaman. "Pria ini walau tua tetap saja tampan

ukan Noel?" tanya Bara tiba-tiba membuat ha

sepakat menikahkan Bianca dengan Noel? Noel juga sud

e, Noel harus tahu keadaan calon

nta pada Bianca pada pandanga

knya pernikahan dipercepat. Mungkin Bianca merasa kesepian setelah ditinggal begitu saja dengan ke

ihnya?" tanya Bara menatap mata istri

annya sendiri, dia pasti kesepian, aku yang salah, jangan marahi Bianca, salahkan aku yang kurang memperh

yang baik bagi Bianca, baiklah, kita akan mempercepat pernikahan

aling mengerti

ening sambil me

imu sampai mau menerima kesalahanmu sebagai kesalahannya. Mengapa kamu melakukan ini n

.

meraih papanya, ia ingin bercerita semuanya pada papanya seluruh isi hatinya. Namun

ekik Alice gembira, kali ini dia tidak

cauan yang anak tirinya buat, tidak berhasil. Kini, sesuai de

rencananya. Alice tidak dapat berhe

enikah dengan pria yang kamu sangat cintai?" tanya Bara pada

nya tersenyum

a lirih. Alice mengangguk senang akan jawaban

a, maka papa akan

dalam mobil pengantin putih yang akan membawan

mbil terus berp

aknya di hadapanmu aku b

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Ch. 1 Pelacur2 Bab 2 Ch. 2 Pura-pura Bahagia3 Bab 3 Ch. 3 Malam Pertama4 Bab 4 Ch. 4 Pelukan Yang Nyaman5 Bab 5 Ch. 5 Pulau Goro6 Bab 6 Ch 6. Mertua Yang Mengatur Segalanya7 Bab 7 Ch. 7 Bagaimana Cara Membuat Bayi8 Bab 8 Ch. 8 Tertolak9 Bab 9 Ch. 9 Kecupan Di Bibir10 Bab 10 Ch. 10 Kamu Milikku 11 Bab 11 Ch.11 Bianca Milikku 12 Bab 12 Ch. 12 Ada Apa Dengan Diriku 13 Bab 13 Ch. 13 Suka Atau Benci 14 Bab 14 Ch. 14 Kenapa Kamu Membenciku 15 Bab 15 Ch. 15 Pria Es Batu16 Bab 16 Ch. 16 Menyentuhmu17 Bab 17 Ch. 17 Mandi Bersama18 Bab 18 Ch. 18 Hanya Memberikan Losion ++19 Bab 19 Ch. 19 Ditinggalkan20 Bab 20 Ch. 20 Obati Aku21 Bab 21 Ch. 21 Ada Yang Aneh22 Bab 22 Ch. 22 Aku Mabuk23 Bab 23 Ch. 23 Menyukaimu24 Bab 24 Ch. 24 Aku Puas, Kamu 25 Bab 25 Ch. 25 Barang Lolos Uji26 Bab 26 Ch. 26 Membuat Anak27 Bab 27 Ch. 27 Salep Luka28 Bab 28 Ch. 28 Tergila-gila Dengan Istriku29 Bab 29 Ch. 29 Terperangkap Bersama30 Bab 30 Ch. 30 Wanita Penggoda31 Bab 31 Ch. 31 Mama Karen Pulang32 Bab 32 Ch. 32 Temani Aku33 Bab 33 Ch. 33 Melepas dan Menyerah ++34 Bab 34 Ch. 34 Tambahan Anggota Keluarga35 Bab 35 Ch. 35 Adikku, Noah Klein36 Bab 36 Ch. 36 Merebut Bianca37 Bab 37 Ch. 37 Yang Terjadi Semalam38 Bab 38 Ch. 38 Gaun Tidur Bianca39 Bab 39 Ch. 39 Pahlawan Bagi Bianca40 Bab 40 Ch. 40 Jangan Sampai Bangun ++41 Bab 41 Ch. 41 Tidak Usah Masuk ++42 Bab 42 Ch. 42 Aneh Dan Tidak Nyaman43 Bab 43 Ch. 43 Noah Dan Emily 44 Bab 44 Ch. 44 Noel Harus Bisa45 Bab 45 Ch. 45 Siasat Bianca46 Bab 46 Ch. 46 Harus Memijat47 Bab 47 Ch. 47 Kembaran Noel48 Bab 48 Ch. 48 Aku Kangen49 Bab 49 Ch. 49 Bermimpi50 Bab 50 Ch. 50 Aku Mencintaimu51 Bab 51 Ch. 51 Makan Siang Sebagai Keluarga 52 Bab 52 Ch. 52 Bagaikan Mimpi53 Bab 53 Ch. 53 Bak Pinang Dibelah Dua54 Bab 54 Ch. 54 Mengganggu Emily55 Bab 55 Ch. 55 Kastil Laverde56 Bab 56 Ch. 56 Pria Kesepian57 Bab 57 Ch. 57 Melayang Bersama Noah58 Bab 58 Ch. 58 Tragedi Clara59 Bab 59 Ch. 59 Suatu Kesalahan60 Bab 60 Ch. 60 Papa Mama Baru61 Bab 61 Ch. 61 Aku Milikmu ++62 Bab 62 Ch. 62 Leon Dan Karen63 Bab 63 Ch. 63 Intim Bersamamu++64 Bab 64 Ch. Apakah Dia Akan Mati 65 Bab 65 Ch. 65 Mau Kamu Lagi66 Bab 66 Ch. 66 Pembunuh Emily67 Bab 67 Ch. 67 Dibelah Belati68 Bab 68 Ch. 68 Adik Kandung69 Bab 69 Ch. 69 Tanya Kenapa70 Bab 70 Ch. 70 Menjadi Seorang Kakak71 Bab 71 Ch. 71 Seperti Pengantin Baru72 Bab 72 Ch. 72 Mari Bercerai73 Bab 73 Ch. 73 Kamu Cemburu!74 Bab 74 Ch. 74 Rasa Yang Hilang75 Bab 75 Ch. 75 Obat Untuk Noel76 Bab 76 Ch. 76 Aku Tidak Kenal77 Bab 77 Ch. 77 Biasa Dilupakan78 Bab 78 Ch 78. Kekasih Bianca79 Bab 79 Ch. 79 Di Perpustakaan80 Bab 80 Ch. 80 Tidak Bisa Terlepas ++81 Bab 81 Ch. 81 Bagaimana Cara Agar Tak Mencintaimu 82 Bab 82 Ch. 82 Lamaran Andi83 Bab 83 Ch. 83 Berguna Untukmu84 Bab 84 Ch. 84 Curahan Hati85 Bab 85 Ch. 85 Haruskah Aku Menerima Lamarannya 86 Bab 86 Ch. 86 Kamu Milikku, Em! ++87 Bab 87 Ch. 87 Senyuman Bianca88 Bab 88 Ch. 88 Astaga Noel Klein! ++89 Bab 89 Ch. 89 Kenapa Selalu Noel 90 Bab 90 Ch. 90 Melepaskan Clara91 Bab 91 Ch. 91 Untuk Kebaikan Bianca92 Bab 92 Ch. 92 Kekasih Bianca93 Bab 93 Ch. 93 Pengantin Baru ++94 Bab 94 Ch. 94 Pacar Bianca95 Bab 95 Ch. 95 Tidak Ada Adab ++96 Bab 96 Ch. 96 Obat Kuat97 Bab 97 Ch. 97 Kamu Sehat, Noah 98 Bab 98 Ch. 98 Tiba-tiba Adik99 Bab 99 Ch. 99 Pendonor Subur100 Bab 100 Ch. 100 Pengalihan Kekuasaan