Wanita Gendut, Dicerai Suami Dinikahi CEO Tampan
ta ia memiliki wajah yang sangat tampan. Manik matanya berwarna kecoklatan, hidung mancung, bibir merah alami
opi dari genggaman tangan Sofia. Kemudian,
f!" ucapnya sembari memegangi mask
ita itu masih tertuju pada wajah yang kini terlihat bentuk bibir dan hidungnya s
i menatap lurus kedepan menyalakan mesin mobilnya. Mel
Ia hanya duduk melamun menatap terpaan air hujan di kaca mobil Reyfaldi. Hat
aku? Ternyata, pengorbananku selama ini tak berarti untuknya." monolognya s
nomor tidak dikenal di layar ponselnya. Tanp
llo
dua bulan! Jika dia tidak membayarnya, maka kamulah yang harus membayar hutang-hutan
pinjaman uang untuk usahanya, menggunakan data prib
Ella dan suaminya bangkrut. Akibatnya, mereka menjual semua
mah peninggalan almarhum orang tua Sofia. Namun, siapa sangka, mereka malah menusuk Sofia dari
an ganggu saya!" jawab Sofia dengan suara se
lah yang sangat pelik. Mana mungkin ia bisa membayar hutan
gganggunya lagi, setelah ia memblokir nomornya. Dan
tu yang tidak beres menimpa wanita gendut itu. Reyfaldi berpikir, Jik
rumah yang cukup luas. Rumah yang terdapat ba
fia seraya menebarkan panda
ini untuk sementara waktu."
ersama orang yang tidak aku ken
p. Setidaknya, bermalam lah disini, hingga kamu dapat be
m selesai wani
tari mobil kemudian membuka pintu sebelah Sofia
rumah Reyfaldi. Ia menebarkan pandangan ke seisi ru
terpampang di hadapanya. Sepertinya, Reyfaldi bukan orang bia
animu disini. Saya akan bermalam dirumah
a untuk mengambilkan mobilmu. Berikan kunci mobiln
kan pergi dari sini!" bantah Sofia membalikan
emana? Kembali ke aparteme
nya juga omongan pria aneh itu. Sofia tak mungkin kembali ke apartemen Alvian malam
lain, terlebih lagi, ia belum mengenal s
aknya hanya malam ini, hingga kamu dapat berpi
alan tertatih mendekati Reyfaldi yang sedari t
" pinta Reyfaldi kembal
itu. Kemudian, menaruh kunci mobilnya di
.," panggi
n memakai pakaian khas pelayan berwarna hitam. pelaya
bnya dengan memb
mudian, berikan ia makan." perinta
ik badan, berjalan menjauhi Sofia. Ia masuk k
ta itu membuyarkan fokus pandangan Sofia y
Ia menatap interior rumah itu dengan perasaan kagum. Kakinya melang
la wanita itu membuka pintu kamar untuk
rsebut. Mulai dari tembok yang dihiasi interior elegan hingga r
a dia sebenarny
n pintu. Diiringi dengan panggilan, "Permi
" sahut
udian, menyimpan beberapa helai paka
ok." ucap Sofia
ju kamar mandi. "Ck ... wah, keren sekali kamar mandinya!" ia berdecak k
ke sekelilingnya. Terdapat ruangan bilas dengan tiang shower berbentuk kotak besar. Apa
, mengganti pakaian lusuhnya dengan pa
a sisir. Sofia mencoba mencarinya sendiri dengan membuka laci meja rias yang ada dikamar tersebut. Namun, ketika tangannya berh
yata pria